Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Memboyong Karya Sastra Indonesia ke Panggung Drama Musikal Virtual

Kompas.com - 29/06/2021, 11:48 WIB
Imalay Naomi Lasono,
Aditya Mulyawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Setelah sukses mengangkat enam cerita rakyat Indonesia dalam program #MusikalDiRumahAja, Indonesiakaya.com kembali mempersembahkan program online terbaru bertajuk serial musikal Nurbaya yang diadaptasi dari novel Sitti Nurbaya: Kasih Tak Sampai karya Marah Rusli.

Program serial musikal Nurbaya tersebut terdiri dari enam episode yang akan mulai tayang pada Kamis (1/7/2021) pukul 19.00 Waktu Indonesia Barat (WIB) di kanal YouTube IndonesiaKaya. Setiap episode akan diunggah per satu minggu.

Program Director Indonesia Kaya Renitasari Adrian mengatakan, serial musikal Nurbaya merupakan karya seni yang melalui sebuah proses panjang bagi semua pihak yang terlibat dalam pembuatannya.

“Ada banyak cerita menarik selama proses pembuatan musikal online ini. Mulai dari pertama kalinya kami melakukan audisi online hingga pemilihan cast dari begitu banyak talenta berbakat,” imbuhnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (28/6/2021).

Renitasari melanjutkan, untuk memastikan seluruh kru yang terlibat bebas dari Covid-19, ia menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat. Seluruh kru dan pemain diwajibkan untuk melakukan tes antigen dua kali dalam seminggu.

“Set dan penataan ruang dalam serial musikal Nurbaya tersebut dilakukan para ahli dalam keadaan studio kosong hingga menjelma menjadi dunia Nurbaya yang penuh cerita dan lagu,” jelasnya.

Gelar audisi online

Bekerja sama dengan Garin Nugroho, kelompok Teater Musikal Nusantara (TEMAN), dan BOOW Live, serial musikal Nurbaya seluruhnya diperankan oleh pekerja seni yang lolos rangkaian audisi online.

Seleksi bertajuk “Mencari Siti” tersebut digelar pada Desember 2020. Para pekerja seni yang lolos untuk tampil di serial musikal Nurbaya telah melalui latihan vokal, koreografi, dan akting yang mendetail serta intensif.

Hal tersebut dilakukan untuk menampilkan kisah adaptasi karya sastra Indonesia dengan kemasan baru, tetapi tidak meninggalkan unsur kedaerahan masyarakat Minang.

Untuk diketahui, naskah cerita serial musikal Nurbaya ditulis oleh anggota TEMAN, Chriskevin Adefrid, dan beberapa orang yang terpilih dalam workshop Mencari Penulis. Mereka adalah Latifah Maurinta, Veronica Gabriella, dan Ilya Aktop.

Para penulis yang terpilih juga mengikuti sesi masterclass online yang dilaksanakan bersama produser eksekutif serial musikal Nurbaya, yakni Garin Nugroho dan Nia Dinata.

Sementara itu, pemilihan pemain serial musikal Nurbaya dilakukan secara online dan offline. Pada proses audisi ini, para peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia diminta untuk membacakan dua monolog yang sudah ditentukan ke hadapan para juri, baik secara langsung maupun virtual melalui video.

“Untuk serial musikal Nurbaya tersebut ada pengembangan ide kreatif pada naskah cerita dan pengambilan latar kejadian. Pemilihan Jakarta di masa modern ini sangat cocok menjadi latar serial musikal,” kata Garin.

Ia menjelaskan, karena berbentuk musikal online, tim tidak hanya harus memperhatikan musik saja, tetapi juga latar secara visual.

“Dengan budaya pop modern culture, dunia fesyen memang sedang mengalami perubahan besar yang mengubah gaya berbusana menjadi lebih modis. Dari segi musik, masa Nurbaya merupakan lembaran baru bagi dunia musik di Indonesia,” ujar Garin.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com