Polemik Baru Nindy dan Askara soal Tudingan Culik Sopir dan Suster

JAKARTA, KOMPAS.com- Polemik perseturuan penyanyi Nindy dan Askara Parasady Harsono kian berbuntut panjang.

Selain adanya KDRT dan perselingkuhan, Nindy membongkar perseturuan lain yang terjadi antara dia dan Askara.

Kompas.com merangkumnya sebagai berikut.

Baca juga: Soal Perselingkuhan Askara Parasady, Nindy Ayunda: Saya Lihat dari HP Dia

1. Tudingan sekap hingga aniaya sopir dan suster

Ninsy Ayunda mendapat tudingan tak sedap dari pihak keluarga Askara Parasady.

Nindy dituding menyekap hingga menganiaya sopir dan suster.

Berkait hal itu, sang pelantun “Buktikan” pun angkat bicara dan menepis anggapan tersebut.

Baca juga: Bertahun-tahun Nindy Ayunda Memendam Sakit karena Diselingkuhi dan Alami KDRT

“Enggak ada (menculik). Orangnya ada, buktinya ada segala macam kita lihat apa saja yang akan saya ceritakan,” kata Nindy di kawasan Pondok Pinang, Jakarta Selatan, Senin (15/2/2021) malam.

“Karena memang betul saya ini selama ini diam, tapi ternyata diam saya pun karena selama ini saya enggak mau cerita apa-apa. Menurut saya, biar ini jadi pribadi saya banyak cerita yang tidak-tidak di luar sana,” tambah Nindy.

Baca juga: Nindy Ayunda Bongkar Perselingkuhan Askara yang Terjadi sejak 2015

2. Sopir yang berada di kediaman ibunya

Mengenai hal itu Nindy menyebut bahwa saat itu sang sopir tengah berada di kediaman ibunya.

“Orang sopirnya aja ada di rumah ibuku. Mama aku kan ada kos-kosan, jadi ada di situ kok enggak ke mana-mana,” ungkap Nindy.

3. Punya bukti kuat

Nindy memiliki bukti kuat bahwa tidak adanya peculikan, penyekapan hingga aniaya yang dilakukannya kepada sopir dan susternya.

Baca juga: Dituding Sekap dan Aniaya Sopir, Nindy Ayunda Bilang Begini

“Orangnya ada, buktinya ada segala macam kita lihat apa saja yang akan saya ceritakan,” kata Nindy.

Nindy juga memastikan bahwa pihak keluarga Askara yang meminta suster dan sopirnya untuk memata-matainya.

“Katanya saya dibilang menculik, menganiaya driver dan suster pribadi anak saya oleh pihak keluarganya Aska. Jadi pada saat hari kamis saya mendapati suster saya merekam pembicaraan kami keluarga saya ibu dan kakak saya sedang berbicara di dalam rumah sehingga tertangkap pada saat itu,” tutur Nindy