KOMPAS.com - Setelah beberapa kali alami penundaan di tahun 2020 lantaran pandemi virus corona, festival musik Coachella harus kembali menelan pil pahit.
Festival Musik terbesar di Amerika ini kembali ditunda. Padahal, seharusnya bakal digelar pada April 2021.
Dikutip dari Billboard, Sabtu (30/1/2021), pembatalan diketahui dari petugas kesehatan masyarakat Riverside County, Dr. Cameron Kaiser.
Kaiser mengumumkan pembatalan Coachella lewat unggahan di Twitter.
Baca juga: Jennie Takut Lihat Video Rekaman BLACKPINK di Coachella, Kenapa?
Sayangnya, belum diketahui kapan akhirnya Coachella bakal dihelat setelah tertunda hampir satu tahun.
Diketahui, setelah dua kali dibatalkan, Coachella sebelumnya dijadwalkan bakal dihelat pada 9-11 April dan 16-18 April 2021.
Bahkan, sejumlah musisi kenamaan dunia sudah diumumkan bakal tampil. Seperti, Travis Scott, Frank Ocean, dan Rage Against the Machine.
Sayangnya, Coachella kembali harus ditunda hingga waktu yang belum ditentukan.
Ini adalah kali kedua festival musik Coachella mengalami jeda satu tahun.
Kejadian seperti ini pernah terjadi pada tahun 2000. Saat itu, Coachella tidak dihelat.
Baca juga: Festival Musik Coachella 2020 Dikabarkan Batal Digelar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.