Nia Ramadhani Kena Omel Mertua gara-gara Mikhayla

JAKARTA, KOMPAS.com - Tidak seperti yang diduga banyak orang.

Ternyata Nia Ramadhani pernah juga terkena omelan mertua.

Bukan karena penampilannya yang selama ini dikhawatirkan netizen, melainkan karena putrinya, Mikhayla Zalindra Bakrie.

Baca juga: Sulit Bayangkan Putrinya Kelak Punya Pacar, Nia Ramadhani Minta Nasihat Ashanty

"Ini anak gue kayak tahu politik ya, kayak tahu 'gue harus deket sama siapa'," ujar Nia seperti dikutip dari vlog The Hermansyah A6, Kamis (8/10/2020).

Saat itu Mikha sedang belajar online dan tiba-tiba lapar.

Baca juga: Bikin Ashanty Kagum karena Nikah Muda, Nia Ramadhani: Kalau Gue Terusin Ancur

Nia lantas meminta Mikha agar meminta makanan kepada asisten rumah tangga yang ada di rumah.

Bukannya meminta makanan pada asisten rumah tangga yang di rumah, Mikha justru lari ke rumah eyangnya.

Baca juga: Nia Ramadhani Akhirnya Ungkap Cerita di Balik Tato Tersembunyi Miliknya

"Mbak-mbak banyak dong, tiba-tiba jam 11.00 gue ditelepon sama mertua," ujar Nia.

"(Mertua bilang) 'Nia ini kenapa anak enggak dikasih makan' hah, maksudnya?" kata Nia mengulang ucapannya saat itu yang terkejut ditegur mertuanya.

Baca juga: Nia Ramadhani Panik Anak Mulai Perhatikan Penampilan, Ashanty Bilang Tiru Ibunya

Akhirnya Nia memarahi Mikha setelah Mikha sampai di rumah.

Menurut Nia, putrinya itu senang jika melihat ia dimarahi oleh kakek-neneknya.

Baca juga: Niat Memotivasi Anaknya, Nia Ramadhani Malah Dibuat Bangga

"Gue teriak, pulang-pulang 'ngapain kamu kayak gitu'. Dia seneng aja kalau gue ditegur (mertua). Ngeselin kan," keluh Nia.

Sebenarnya apa yang terjadi pada Mikha disadari Nia sebagai efek dari double parenthood.

Baca juga: Anak Nia Ramadhani Jadi Sorotan karena Main Pistol Air Warung

Karena Mikha tidak hanya diurus oleh dia dan Ardhi, tapi juga sangat diperhatikan oleh kakek-neneknya.

Baca juga: [POPULER HYPE] Nia Ramadhani Bicara soal Kehidupan Pernikahannya | Jessica Iskandar Masih Harapkan Richard Kyle | Sameer Sharma Ditemukan Tewas