Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bakar Mobil Via Vallen, Pelaku: Pecahkan Kepala Saya Baru Saya Sehat

Kompas.com - 30/06/2020, 16:31 WIB
Revi C. Rantung,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembakar mobil Toyota Alphard milik pedangdut Via Vallen telah ditangkap di Polresta Sidoarjo.

Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji mengatakan, pelaku sudah terlatih saat membakar mobil Via Vallen.

Namun, lanjut dia, tersangka tidak dapat berkomunikasi dengan baik ketika diinterogasi polisi.

Kepolisian belum bisa memastikan apakah tersangka mengalami gangguan jiwa atau tidak.

Baca juga: Sebelum Bakar Mobil, Terduga Pelaku Tiga Hari Mondar-mandir di Rumah Via Vallen

“Makanya benar gangguan (jiwa) atau enggak, saya tanya di mana rumahnya, enggak ngomong. Dia malah ngomong ‘pecahkan kepala saya dulu baru saya sehat’,” kata Sumardji saat dihubungi wartawan, Selasa (30/6/2020).

Ia mengatakan, pelaku tidak langsung menyiram bensin ke mobil Via sebelum dibakar.

“Bakarnya pun cerdas, juga enggak langsung (bensin) disiram ke kap mobil. (bensin) ditaruh di ban, itu kayak karton begitu, baru dibakar,” ujar Sumardji.

Baca juga: Begini Kondisi Mobil Via Vallen yang Dibakar Orang di Sidoarjo

Polisi masih mendalami pemeriksaan tersangka.

Berdasarkan keterangan warga, pelaku kerap mondar-mandir di sekitar rumah Via sejak tiga hari lalu.

“Menurut keterangan warga dia boleh dikatakan sudah tiga hari mondar-mandir,” kata Sumardji.

Baca juga: Begini Kondisi Mobil Via Vallen yang Dibakar Orang di Sidoarjo

Sebelumnya, Via Vallen merekam Toyota Alphard yang terbakar lewat Instagram.

Dalam rekaman tersebut, Via Vallen terlihat panik lantaran terdengar suara ledakan.

Belum lagi, mobilnya terbakar di samping rumahnya.

“Mobil ini tadi dibakar sama orang. Ada orang ke sini bawa bensin, tetapi sudah ditangkap (direkam gambarnya) sama CCTV," ujar Via Vallen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com