JAKARTA, KOMPAS.com - Film horor thriller Perempuan Tanah Jahanam masih melanjutkan perjalanannya di pentas internasional.
Layar lebar besutan sutradara Joko Anwar ini baru saja mendapat kabar bahwa AMC Network siap menayangkannya di layanan streaming Shudder.
Perempuan Tanah Jahanam atau Impetigore merupakan film terakhir dari Joko Anwar sebelum adanya pandemi virus corona.
Ini bukan kali pertama karya dari Joko Anwar mendapat apresiasi dari distributor atau produser luar negeri.
Baca juga: Batal 2 Kali, Ini Alasan Joko Anwar Ngotot Perempuan Tanah Jahanam Tayang di Bioskop Tua
Beberapa filmnya yang lain juga sempat menghiasi festival-festival film dunia dan masuk ke layanan streaming luar.
Perempuan Tanah Jahanam akan ditayangkan di Amerika Serikat, Kanada, dan Inggris melalui platform Shudder.
Shudder sendiri selama ini dikenal sebagai layanan streaming yang menyajikan tontonan menarik dari genre horor hingga thriller.
Baca juga: Perempuan Tanah Jahanam Batal Diputar di Dua Bioskop Tua, Ini Penyebabnya
Sebelumnya, Shudder juga pernah mengambil karya horor lain dari Joko Anwar, yakni Pengabdi Setan atau Satan's Slave.
Menurut Craig Engler, General Manager Shudder, Pengabdi Setan merupakan salah satu film yang sangat disukai di aplikasi mereka.
Tak heran jika Perempuan Tanah Jahanam langsung menjadi incaran Shudder ketika pertama kali dirilis ke pasaran pada Oktober tahun lalu.
Baca juga: Joko Anwar Masih Buru Bioskop Tua Lain untuk Perempuan Tanah Jahanam
“Joko Anwar adalah seorang master dari horor modern, dan Satan's Slave adalah satu di antara yang paling disukai dan film yang paling menyeramkan di Shudder. Kami tidak sabar untuk bekerja sama lagi dengannya," kata Craig Engler kepada Variety, seperti dikutip Kompas.com, Minggu (10/5/2020).
Sebelum masuk layanan streaming Shudder, Perempuan Tanah Jahanam terlebih dulu masuk dalam Sundance Film Festival.
Seperti diketahui, Sundance dikenal sebagai salah satu festival film terbesar di dunia.
Baca juga: Perempuan Tanah Jahanam Bakal Diputar di Sundance Film Festival 2020
Prestasi ini tentu membuat Joko Anwar bangga karena filmnya berhasil menembus Sundance.
"Terima kasih untuk dukungan dan doanya selalu, teman-teman! Akhirnya PTJ bakal bisa ditonton tanpa blur," kata Joko saat itu.