Jelang Pensiun, Hotman Paris Targetkan Punya 50 Vila

JAKARTA, KOMPAS.com - Hotman Paris Hutapea ungkap rencana pensiun sebagai pengacara, profesi yang telah digeluti selama 36 tahun.

Rencana itu diungkap Hotman lewat unggahan di akun Instagram resminya, @hotmanparisofficial.

Namun ternyata pengacara yang mendapat julukan The Most Dangerous Lawyer oleh majalah SWA ini tak benar-benar berencana pensiun dalam waktu dekat. Ia baru akan mengurangi sedikit demi sedikit porsi kerjanya.

Baca juga: Tak Terbukti Sebar Konten Pornografi, Hotman Paris: Dia Tidak Akan Gue Maafkan

"Aku baru mempersiapkan pensiun. Mungkin caranya pensiun pelan-pelan. Misal, kerja tiga hari, berdansa dua hari di Bali. Dinikmati, kan kita tidak tahu setiap waktu dipanggil Tuhan," kata Hotman Paris saat dihubungi Kompas.com, Rabu (6/11/2019).

Hotman juga sudah mulai mempersiapkan bisnis di Bali saat pensiun dan membayangkan masa pensiun yang menenangkan di Pulau Dewata tersebut.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Menjelang pensiun dan pindah bali

A post shared by Dr. Hotman Paris Hutapea SH MH (@hotmanparisofficial) on Nov 4, 2019 at 7:11am PST

"Vila saya sudah puluhan di Bali. Target saya harus punya 50 vila. Sekarang baru 13 (vila)," ungkap Hotman yang berencana segera mewujudkan cita-citanya ini.

Kemudian, menceritakan impian masa pensiunnya, Hotman hanya ingin bersantai dan menikmati hidup.

"Aku maunya tiap pagi jalan di pantai, sarapan di tepi pantai atau nongkrong di bar. Karena sudah 36 tahun sebagai pengacara dan tersukses di Indonesia," ujarnya santai.

Baca juga: Dilaporkan Martin Pratiwi, Ashanty: Bang Hotman Paris Saja Bingung

Meski sudah mempersiapkan masa pensiun, Hotman masih belum tahu kapan tepatnya dia akan pensiun. Menurutnya, memutuskan kapan ia akan pensiun adalah pilihan yang sulit.

"Itu adalah pilihan yang sangat sulit karena sekarang ini aku lagi populer. Jadi, saya belum siap meninggalkan kepopuleran gue," kata pengacara 60 tahun itu.

Selain itu, Hotman juga masih mempertimbangkan ketiga anaknya. Dalam artian, mempersiapkan mereka untuk bisa menjadi pengacara yang berkualitas dan menangani kasu-kasus berkualitas.

"Saya mau kasih mereka keahlian. Jangan sampai pengacara hanya nangani kasus-kasus nyinyir-nyinyirin orang, nangani perkara cerai, fitnah. Itu mah enggak ada duitnya atuh," tandas Hotman.

Baca juga: Polisi Hentikan Penyelidikan Dugaan Penyebaran Konten Pornografi Hotman Paris