Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Menanam Tomat? Ini Jenis Pupuk dan Aturannya agar Tumbuh Subur

Kompas.com - 10/06/2021, 13:18 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tanaman sayuran kini menjadi salah satu tanaman yang banyak ditanam orang di kebun atau halaman rumah. 

Selain membuat rumah semakin alami dan teduh, menanam tanaman sayuran seperti tomat bisa dimanfaatkan atau diolah menjadi masakahan ketika masa panen tiba. 

Baca juga: Kenapa Bagian Bawah Buah Tomat Membusuk? Penyebab dan Solusinya

Melansir dari Gardening Know How, Kamis (10/6/2021), seperti kebanyakan tanaman semusim lainnya, tomat merupakan tanaman pemakan berat, yaitu membutuhkan lebih banyak nutrisi untuk tumbuh sepanjang musim.

Pupuk kimia atau organik dapat membantu memberikan nutrisi tambahan yang dibutuhkan tomat untuk tumbuh cepat.

Namun, pupuk apa yang paling baik untuk tomat dan kapan harus memberikan pupuk tersebut? Simak ulasannya berikut ini. 

Baca juga: 6 Manfaat Saus Tomat untuk Membersihkan Berbagai Jenis Peralatan 

Aturan pemberian dan jenis pupuk 

Pemberian pupuk pada tomat tergantung pada kandungan nutrisi media tanahnya. Jadi, sebelum mulai memberikan pupuk ke tanaman tomat, lebih baik menguji tanah terlebih dahulu.

Jika tanah seimbang atau tinggi nitrogen, Anda harus menggunakan pupuk yang memiliki kandungan nitrogen lebih rendah dan kandungan fosfor lebih tinggi seperti pupuk NPK 5-10-5 atau 5-10-10. 

Baca juga: 5 Jamur yang Sering Menyerang Tanaman Tomat, Bikin Buah Membusuk

Akan tetapi, jika tanah kekurangan nitrogren, gunakan pupuk berimbang seperti 8-8-8 atau 10-10-10.

Lantas, bagaimana jika tidak bisa menguji tanah?

Anda bisa melihat masalah pada masa lalu. Misalnya, sebelumnya Anda menanam tomat, tapi tidak sehat. Artinya, dapat diasumsikan jika tanah seimbang dan harus menggunakan pupuk dengan kandungan fosfor yang tinggi. 

Baca juga: 4 Hal yang Harus Disiapkan Sebelum Menanam Tomat di Pot Gantung

Hal yang harus diperhatikan saat memupuk tanaman tomat adalah tidak menggunakan pupuk dengan kandungan nitrogen yang terlalu tinggi karena dapat menghasilkan tomat berwarna hijau dan buah yang sedikit.

Jika sebelumnya Anda mengalami hal ini, berikan pupuk tanaman tomat hanya dengan pupuk fosfor. Perlu diketahui, tanaman tomat harus diberikan pupuk terlebih dulu saat menanamnya, kemudian tunggu sampai tanaman menghasilkan buah untuk mulai diberikan pupuk lagi.

Setelah tanaman tomat mulai berbuah, tambahkan pupuk ringan setiap satu sampai dua minggu sekali. 

Baca juga: Tanaman Pendamping Cabai di Pekarangan Rumah, Tomat hingga Bunga

Cara memupuk tomat

Untuk memberikan pupuk pada tomat setelah ditanam, letakkan pupuk di tanah di bagian bawah lubang tanam, lalu timbun dengan tanah di atasnya.

Selanjutnya, saat melakukan pemupukan pada tanaman tomat setelah buahnya matang, pastikan menyiram tanaman tomat terlebih dahulu.

Sebab, jika tidak disiram, tanaman tomat dapat mengambil terlalu banyak pupuk dan membakar tanaman. 

Baca juga: 9 Tips Menanam Tomat agar Subur dan Berbuah Lebat

Setelah disiram, sebarkan pupuk di tanah dengan jarak sekitar 15 sentimeter dari pangkal tanaman. Pemupukan terlalu dekat dengan tanaman tomat dapat mengakibatkan pupuk mengalir ke batang dan membakar tanaman tomat.

Hindari memberikan pupuk dengan menyentuh akar tanaman karena bisa membakar tanaman tomat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Bunga yang Cocok Ditanam pada Musim Panas

6 Bunga yang Cocok Ditanam pada Musim Panas

Pets & Garden
Catat, Ini 5 Tips Meningkatkan Keamanan Rumah

Catat, Ini 5 Tips Meningkatkan Keamanan Rumah

Housing
Cara Menghilangkan Bau Tak Sedap di Mesin Cuci

Cara Menghilangkan Bau Tak Sedap di Mesin Cuci

Do it your self
Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati Kucing Cacingan

Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati Kucing Cacingan

Pets & Garden
6 Cara Menghias Rak Buku agar Terlihat Lebih Menarik

6 Cara Menghias Rak Buku agar Terlihat Lebih Menarik

Decor
Cara Membersihkan Noda Air di Permukaan Kayu, Bisa Pakai Mayones

Cara Membersihkan Noda Air di Permukaan Kayu, Bisa Pakai Mayones

Do it your self
Cara Membersihkan Humidifier untuk Mencegah Jamur dan Bakteri

Cara Membersihkan Humidifier untuk Mencegah Jamur dan Bakteri

Do it your self
Cara Memangkas Bunga Mawar dengan Benar

Cara Memangkas Bunga Mawar dengan Benar

Pets & Garden
Cara Memanfaatkan Bunga dari Taman untuk Dekorasi Rumah

Cara Memanfaatkan Bunga dari Taman untuk Dekorasi Rumah

Pets & Garden
Cara Menghilangkan Noda Slime pada Pakaian

Cara Menghilangkan Noda Slime pada Pakaian

Do it your self
5 Cara Menanam Bawang Putih di Pot

5 Cara Menanam Bawang Putih di Pot

Pets & Garden
8 Tanaman Hias yang Cocok Diletakkan di Kamar Tidur

8 Tanaman Hias yang Cocok Diletakkan di Kamar Tidur

Pets & Garden
5 Bau yang Menandakan Adanya Tikus di Rumah, Segera Singkirkan

5 Bau yang Menandakan Adanya Tikus di Rumah, Segera Singkirkan

Housing
5 Cara Menyingkirkan Siput dari Kebun

5 Cara Menyingkirkan Siput dari Kebun

Pets & Garden
4 Cara Merawat Pohon Uang agar Tumbuh Subur dan Sehat

4 Cara Merawat Pohon Uang agar Tumbuh Subur dan Sehat

Pets & Garden
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com