Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahaya, Sensasi, dan Hadiah bagi Para Penunggang Banteng Profesional...

Kompas.com - 20/01/2024, 10:37 WIB
Irawan Sapto Adhi

Editor

Penulis: VOA Indonesia/Scott Stearns

DENVER, KOMPAS.com - Di bagian barat Amerika Serikat, penunggang banteng profesional berisiko mengalami cedera serius saat menunggang banteng yang berbobot lebih dari 700 kilogram.

Namun, bertahan selama delapan detik di atas binatang itu dapat berarti ribuan dollar.

Menunggang banteng merupakan salah satu acara paling populer di National Western Stock Show, pameran ternak yang juga menampilkan pertunjukan rodeo, kuda, dan berbagai atraksi menarik lainnya yang memperlihatkan tradisi Barat.

Baca juga: Tabrakan Adu Banteng, Pikap Lindas Mobil Sport Corvette

National Western Stock Show pertama diselenggarakan di Denver, Colorado, pada tahun 1906. Sejak itu, pertunjukan yang berlangsung pada musim dingin tersebut dikunjungi lebih dari 700.000 orang setiap tahunnya.

Untuk memenuhi kualifikasi mengikuti liga P-B-R yang merupakan singkatan dari Professional Bull Riders atau penunggang banteng profesional, mereka harus mampu tetap berada di atas banteng sedikitnya selama delapan detik.

Josh Frost, penunggang banteng profesional, terlempar sebelum delapan detik, tetapi ia mendapat kesempatan kedua.

"Ada beberapa hal yang jika banteng itu melakukan gerakan yang dianggap sebagai kesalahan, atau jika banteng itu jatuh atau penunggang belum mendapat cukup kesempatan maka Anda akan mendapat kesempatan lagi untuk menunggangi banteng tersebut. Jadi, saat menunggang pertama, saya berjalan dengan cukup baik dan tiba-tiba banteng itu duduk untuk sesaat. Oleh sebab itu, saya mendapat kesempatan kedua," jelasnya.

Baca juga: Di Balik Polemik Larangan Adu Banteng di Meksiko

Sementara para penunggang banteng lainnya sedang berkompetisi, Frost menunggu gilirannya yang kedua sambil melakukan latihan gerakan seperti merapatkan lutut, membusungkan dada, dan sebagainya.

 

Untuk kedua kalinya, Frost menunggangi banteng yang sama, yang telah melemparkan dirinya di awal pertandingan. Kali ini, ia berhasil tetap berada di atas banteng tersebut selama delapan detik.

"Ini merupakan pertandingan ulang dari banteng yang melempar saya sebelumnya. Jadi saya merasa senang dapat ikut memenangkan pertandingan kali ini. Ini merupakan impian saya. Ayah saya adalah seorang penunggang banteng, jadi ketika saya masih kecil, yang saya ingat hanyalah ingin menunggang banteng. Secara teknis, Anda hanya perlu bertahan selama delapan detik, jadi jika Anda berada di posisi yang tepat di atas banteng, mereka akan membayar Anda dengan baik. Anda juga mendapat kesempatan bertemu dengan banyak orang dan ini sangat menyenangkan," komentarnya.

Frost mendapat hadiah hampir 3.000 dollar AS atas keberhasilannya menempati posisi ke-10 dari 90 penunggang banteng kali ini. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com