ST PETERSBURG, KOMPAS.com - Seorang balita berusia dua tahun bernama Taylen Mosley yang hilang ditemukan tewas setelah tubuhnya terlihat di mulut buaya.
Mosley dilaporkan hilang pada Kamis (30/3/2023) setelah ibunya, Pashun Jeffery (20) ditemukan tewas di apartemennya di St Petersburg, Florida.
Dia ditikam beberapa kali, kata polisi pada Jumat (31/3/2023), dikutip dari Sky News.
Ayah anak itu, Thomas Mosley, didakwa dengan dua tuduhan pembunuhan tingkat pertama, kata kepala polisi Anthony Holloway.
Jasad balita tersebut ditemukan di dekat Dell Holmes Park, dekat Danau Maggiore, hampir 16 kilometer dari apartemen ibunya, tambah kepala polisi itu.
Detektif lalu menembak dan membunuh buaya itu.
"Kami tidak ingin menemukannya dengan cara ini, tapi setidaknya kami bisa menutup kasus keluarga itu sekarang," kata Holloway dalam konferensi pers.
Anggota keluarga melihat Jeffery dan anaknya pada Rabu (29/3/2023), dan keesokan harinya mereka meminta manajer apartemen memeriksa sejak kapan mereka tidak dapat menghubunginya, kata polisi.
Pencarian untuk bocah itu dilakukan dengan anjing, drone, dan lembaga penegak hukum federal serta negara bagian.
Penyebab kematian anak laki-laki itu akan ditentukan oleh pemeriksa medis.
Thomas Mosley pernah memeriksakan diri ke rumah sakit dan mengalami luka di lengan dan tangannya, tambah polisi.
Dia masih di rumah sakit pada Jumat tetapi tidak berbicara dengan detektif dan meminta pengacara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.