Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Konten di media sosial memuat narasi soal kedatangan Tentara Amerika Serikat (AS) di Israel untuk menjalankan operasi militer bersama Israel Defense Forces (IDF).
Dalam sebuah video yang beredar, tampak tentara AS turun dari pesawat. Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar atau hoaks.
Narasi soal kedatangan tentara AS di Israel ditemukan di akun Facebook ini pada Jumat (27/10/2023). Arsipnya dapat dilihat di sini.
Berikut narasi yang disematkan dalam video berdurasi 69 detik tersebut:
Tentara Amerika Serikat sudah tiba di Israel untuk menjalankan operasi militer bersama IDF.
Tim Cek Fakta menelusuri jejak digital video dengan metode reverse image search.
Hasil tangkapan layar ditelusuri menggunakan Yandex Images, kemudian muncul sejumlah video terkait.
Salah satunya, video kedatangan prajurit lintas udara ke-101 AS di Bandara Internasional Mihail Kogalniceanu, Romania, pada 28 Juni 2022.
Video serupa ditemukan di kanal YouTube Defense Now dan Murphy. Prajurit AS tersebut tidak diturunkan di Israel, melainkan Romania.
Adapun Wakil Presiden AS Kamala Harris memastikan bahwa AS tidak mengirimkan pasukan ke Israel.
AS memberikan nasihat, peralatan, dan dukungan diplomatik kepada Israel, tetapi tidak mengirimkan pasukannya.
"Kami sama sekali tidak punya niat atau rencana untuk mengirim pasukan tempur ke Israel atau Gaza, titik," kata Harris, pada Minggu (29/10/2023), dikutip dari Al Jazeera.
Video kedatangan prajurit lintas udara ke-101 AS di Romania disebarkan dengan konteks keliru.
Tidak ada prajurit AS yang ditugaskan di Israel. Wakil Presiden AS Kamala Harris memastikan negaranya tidak mengirim pasukan tempur ke Israel atau Gaza.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.