[HOAKS] Warga Bahrain Lempari Kedutaan Israel dengan Molotov

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar video warga melempari gedung dengan bom molotov. Video itu disebut sebagai serangan warga Bahrain ke Kedutaan Israel.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi yang disematkan dalam video tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Video warga Bahrain melempari kedutaan Israel dengan molotov ditemukan di akun Facebook ini, ini, ini, ini, ini, dan ini.

Dalam video berdurasi 75 detik itu tampak sebuah gedung dilempari molotov hingga kebakaran.

Berikut narasi yang ditulis salah satu akun pada Minggu (22/10/2023):

Warga Bahrain melempar Kedutaan Israel di Bahrain dg bom molotov dan mencoba membakarnya.

Aksi ini sebagai respon bom yang jatuh di Rumah Sakit dan pabrik roti Gaza oleh serangan Israel.

akun Facebook Tangkapan layar unggahan dengan konteks keliru di sebuah akun Facebook, Minggu (22/10/2023), soal video warga Bahrain melempari kedutaan Israel dengan molotov.

Penelusuran Kompas.com

Video tersebut telah beredar di internet setidaknya sejak 2012. Salah satu kanal Youtube yang mengunggah video itu, yakni Revolution Bahrain.

Pada keterangan video dijelaskan, warga menyerang kantor polisi di Pulau Sitra, selatan Ibu Kota Manama, Bahrain, pada 2 November 2012.

Dilansir Peninsula, aksi protes warga Bahrain terjadi sejak Maret 2011. Mereka menuntut reformasi demokrasi.

Kantor polisi yang dimaksud dapat dilihat di Google Maps.

Serangan di kantor polisi Pulau Sitra tidak ada kaitannya dengan perang yang terjadi antara Israel dan Palestina.

Kesimpulan

Narasi soal warga Bahrain melempari Kedutaan Israel dengan molotov merupakan konteks yang keliru.

Dalam video yang beredar, warga Bahrain melakukan aksi protes menuntut reformasi demokrasi dengan melempari kantor polisi di Pulau Sitra pada 2 November 2012.