Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Satire soal Produk Google Bernama "G-Spot"

Kompas.com - 01/02/2023, 19:09 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

klarifikasi

klarifikasi!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.

KOMPAS.com - Di media sosial, beredar produk foto produk "G-Spot". Produk itu disebut sebagai alat pelacak yang dikembangkan oleh Google.

Dari gambar yang beredar, alatnya berbentuk lingkaran pipih berwarna merah muda.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, ada yang perlu diluruskan dari narasi tersebut.

Narasi yang beredar

Informasi mengenai produk terbaru Google bernama "G-Spot", disebarkan oleh akun Facebook ini, ini, ini, dan ini.

Berikut narasi salah satu akun pada Selasa (17/1/2023) dalam terjemahan bahasa Indonesia:

Google dilaporkan sedang mengerjakan alat pelacak menandingi AirTag milik Apple. Itu akan disebut "G-Spot".

Tangkapan layar unggahan dengan narasi satire di sebuah akun Facebook, Selasa (17/1/2023), mengenai produk terbaru Google bernama G-Spot.akun Facebook Tangkapan layar unggahan dengan narasi satire di sebuah akun Facebook, Selasa (17/1/2023), mengenai produk terbaru Google bernama G-Spot.
Penelusuran Kompas.com

Gambar alat pelacak "G-Spot" yang beredar di media sosial bukanlah produk nyata.

Dilansir dari Snopes, Senin (30/1/2023), gambar yang beredar di media sosial itu merupakan karya dari seorang desainer grafis asal Italia, Obi Fidler.

Pada Rabu (18/1/2023) Fidler mengunggah karya tiga dimensi dengan konsep iklan suatu produk di Instagram @studiofidler.

Dia memanfaatkan teknologi CGI dan mengolah video tiga dimensi sehingga tampak seperti produk profesional yang sesungguhnya.

Dalam keterangan video, dia membuat iklan produk alat pelacak yang menandingi Air Tag milik Apple dan SmartTag milik Samsung.

"Saya sendiri mencoba merancang pelacak pintar Google dengan sentuhan sarkastik," tulis Fidler.

Fidler menyebutnya sebagai sarkasme, tetapi di media sosial karya itu menjadi bentuk satire.

Hal ini diidentifikasi dari penggunaan nama G-Spot yang dalam istilah medis merujuk pada bagian dari alat reproduksi wanita yang membantu mencapai orgasme.

Produk yang diunggah dalam video itu bukanlah produk resmi Google.

Hasil pencarian untuk kata "G-Spot" di laman Bantuan Google atau Google Help, tidak ditemukan produk seperti yang dimaksud.

Kesimpulan

Ada yang perlu diluruskan dari informasi produk terbaru Google bernama "G-Spot". Narasi itu tergolong satire.

Gambar produk yang beredar di media sosial dibuat oleh seniman grafis asal Italia, Obi Fidler. Itu bukanlah produk nyata, melainkan sarkasme yang dibuat oleh Fidler.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar 'Time' Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

INFOGRAFIK: Tidak Benar "Time" Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

Hoaks atau Fakta
Fakta Vaksin AstraZeneca: Efektivitas, Keamanan, dan Penggunaan di Indonesia

Fakta Vaksin AstraZeneca: Efektivitas, Keamanan, dan Penggunaan di Indonesia

Data dan Fakta
Pemberantasan Wabah Cacar, dari Teknik Kuno hingga Penemuan Vaksin

Pemberantasan Wabah Cacar, dari Teknik Kuno hingga Penemuan Vaksin

Sejarah dan Fakta
Berbagai Manipulasi Video Figur Publik Promosikan Judi 'Online'

Berbagai Manipulasi Video Figur Publik Promosikan Judi "Online"

Hoaks atau Fakta
Peristiwa Cimanggis 1998, Upaya Reformasi dan Menumbangkan Orde Baru

Peristiwa Cimanggis 1998, Upaya Reformasi dan Menumbangkan Orde Baru

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Sofiatun Gudono pada 20 Mei

[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Sofiatun Gudono pada 20 Mei

Hoaks atau Fakta
Kebencian terhadap Perang Nuklir yang Melahirkan Godzilla

Kebencian terhadap Perang Nuklir yang Melahirkan Godzilla

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Cristiano Ronaldo Kritik Penampilan Marselino Ferdinan

[HOAKS] Cristiano Ronaldo Kritik Penampilan Marselino Ferdinan

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com