KOMPAS.com - Salah satu kebanggaan saat menjadi orangtua adalah memiliki anak, sehingga banyak momen terkait perkembangannya yang ingin dibagi di media sosial.
Orangtua tentu bangga sejak anaknya bisa mulai berbicara, berjalan, hingga kemudian masuk sekolah dan menoreh prestasi akademik.
Kebanggaan itu yang kemudian membuat linimasa para orangtua penuh dengan konten terkait anak.
Namun, banyak orangtua yang tidak sadar bahwa yang konten terkait anak yang diunggahnya itu berdampak buruk bagi anak.
Dampak buruk itu bisa dialami anak secara psikologis di masa depan, bahkan dampak yang mengancam keselamatan anak dari aksi para penculik atau predator seksual.
Lalu apa saja informasi tentang anak yang sebaiknya tidak dibagikan di media sosial. Berikut infografiknya:
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.