Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

All England 2024: Saat "Flash" Kamera Mengganjal Hati Gregoria...

Kompas.com - 16/03/2024, 07:40 WIB
Egi Dinda Janviera,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, tersingkir dari All England 2024 setelah kalah dari wakil Jepang, Akane Yamaguchi.

Gregoria Mariska Tunjung kalah usai melalui rubber game saat melawan Akane Yamaghuci pada babak perempat final All England 2024.

Pertandingan yang berlangsung di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, pada Jumat (15/3/2024) itu berakhir dengan skor 10-21, 22-20, dan 18-21 buat kemenangan tunggal putri Jepang.

Baca juga: All England 2024: Gregoria Lalui Tantangan Berat, Akane Tidak Mudah

Gregoria mengungkapkan bahwa dirinya sempat berada di bawah tekanan ketika menghadapi Akane Yamaguchi.

Gregoria tampak kesulitan sehingga tertinggal dari Akane Yamaguchi pada interval gim pertama.

"Saya tetap bersyukur dengan hasilnya walau di gim pertama permainan saya tidak cukup meyakinkan," kata Gregoria, dikutip dari keterangan resmi PP PBSI.

Berlanjut ke gim kedua, laga berlangsung sengit. Poin kembar tercipta dalam kedudukan 9-9.

Seusai istirahat, Jorji, sapaan akrab Gregoria, mulai menemukan ritme permainan. Ia dapat membalikkan keadaan dan membungkus gim kedua dengan kemenangan via skor 22-20.

"Tapi di gim kedua saya bisa berusaha untuk mengambil keunggulan walau sempat tertinggal 18-20."

"Ini menjadi catatan saya agar seharusnya saya bisa langsung in di gim pertama, tertinggal begitu jauh dengan 11 poin beruntun hilang karena kebanyakan melakukan kesalahan sendiri, memang sangat merugikan," ucap Gregoria.

Baca juga: Kata Gregoria Mariska Usai Tembus 16 Besar All England 2024

Pada gim ketiga, Gregoria langsung menyengat. Ia sempat meraih keunggulan tiga angka 15-12 atas Akane Yamaguchi.

Di lain sisi, Akane Yamaguchi terus konsisten meraup poin. Alhasil, dia menang atas Gregoria pada gim ketiga via skor 21-18.

"Gim ketiga, saya sudah sempat unggul tapi Akane coba mengubah permainan dengan lebih bermain safe. Dia hanya menunggu saya menyerang lalu mencari celah untuk melakukan serangan balik dan itu membuat saya menjadi ragu-ragu," kata pemain berusia 24 tahun itu.

"Ini yang harus saya pelajari dari pemain-pemain yang peringkatnya di atas saya, bagaimana cara mereka mengubah pola di poin-poin kritis," ujarnya menambahkan.

Satu hal yang paling disesalkan Gregoria adalah insiden flash dari kamera di bangku penonton yang merusak ritme permainannya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Fakta Menarik Uzbekistan, Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Pesan dan Harapan untuk Ernando Ari Jelang Laga Melawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Timnas Indonesia
Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com