Ricky Soebagja Bicara Pentingnya Kesehatan dan Perbaikan di Ganda Putra

KOMPAS.com - Legenda bulu tangkis Indonesia Ricky Soebagja di Asuka Badminton Hall, Jakarta Barat pada Senin (13/11/2023). Dirinya hadir bersama dengan Wellous Indonesia untuk memperingati Hari Kesehatan Nasional 2023.

Acara yang dimulai dari pukul 10.00 WIB ini dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya secara bersama-sama, kemudian dilanjutkan dengan senam.

"Seiring dengan Hari Kesehatan Nasional, saya sekali lagi ingin menegaskan tentang pentingnya menjaga kesehatan dan berolahraga," ungkap Ricky mengenai kehadirannya.

"Kita harus mulai hidup sehat, manusia harus berolahraga sehingga tetap sehat dan selalu fit," lanjutnya mengenai pola hidup sehat.

"Kesehatan mendorong manusia menjadi produktif, saya sekarang melihat, Indonesia kekurangan masyarakat sehat."

Baca juga: PBSI Minta Maaf Usai Bulu Tangkis Indonesia Babak Belur di Asian Games 2022

Peraih medali emas Olimpiade Atlatanta 1996 itu tidak sendiri, hadir juga Carmelita, yang merupakan mantan atlet bulu tangkis Internasional.

"Kesehatan itu adalah harta paling besar manusia, merawat tubuh dan mengaturnya menjadi lebih baik adalah investasi terbaik yang bisa dilakukan manusia," ungkap Carmelita terkait pentingnya menjaga kesehatan.

Wellous mengundang RIcky Soebagja dan Carmelita tidak hanya sebagai pembicara tapi memberikan kesempatan bagi yang beruntung untuk bermain melawan mereka.

Wellous mempertemukan 3 wakil dari tiap daerah yang sudah diseleksi, Jakarta, Jogja, dan Pekanbaru.

Ketiganya akan saling bertanding untuk memperebutkan kesempatan melawan Ricky Soebagja dan juga Carmelita.

"Acara seperti ini mampu terus menarik minat dan sangat baik bagi perkembangan serta pembinaan," tanggapan Positif dari Ricky mengenai acara yang diadakan Wellous.

Baca juga: Tanggung Jawab dan Langkah PBSI demi Tradisi Emas Indonesia di Olimpiade

Ricky Soebagja yang merupakan legenda Ganda Putra Indonesia juga angkat suara terkait performa Ganda Putra Indonesia yang tidak konsisten.

"Secara kualitas mungkin kita tidak kalah, tapi pasti ada masalah non-teknis yang belum diketahui. Indonesia juga tidak kekurangan pemain jadi pasti ada sesuatu yang harus diperbaiki," jelas Ricky kepada beberapa media yang berkumpul, termasuk Kompas.com, mengenai situasi ganda putra Indonesia.

"Menuju Olimpiade masih ada waktu, sisa waktu ini harus benar-benar bisa dimaksimalkan. Harus segera menemukan konsistensinya, saya tetap optimis tapi persiapan harus benar-benar serius," lanjutnya.