KOMPAS.com - Sejumlah pebulu tangkis Indonesia melesat dalam ranking BWF terbaru. Salah satunya adalah Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.
Pramudya/Yeremia naik lima peringkat dan kini menempati posisi ke-17 dalam ranking BWF.
Pencapaian ini tak terlepas dari keberhasilan Pramudya/Yeremia menjuarai Badminton Asia Championship atau Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2022 di Manila, Filipina.
Berstatus sebagap pasangan non-unggulan dan debutan, pasangan muda Merah Putih itu mampu tampil impresif dan membuat kejutan.
Mereka sukses mengalahkan para unggulan hingga menaklukkan ganda putra terbaik Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, di partai final pada Minggu (1/5/2022).
Pramudya/Yeremia pun naik lima peringkat dan termasuk menyalip sang kompatriot, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, yang merupakan jawara All England 2021.
Ini menjadi peringkat terbaik sepanjang karier Pramudya/Yeremia.
Menjadi juara asia memang sangat mempengaruhi peringkat Pramudya/Yeremia. Pasalnya, turnamen tersebut juga setara dengan BWF Super 1.000.
Baca juga: Harapan Jonatan Christie Usai Jadi Runner Up Badminton Asia Championship 2022
Di sektor tunggal putra, Chico Aura Dwi Wardoyo juga mengalami peningkatan peringkat yang siginifikan setelah meraih perunggu di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2022.
Dari posisi ke-52, Chico kini naik tingkat di posisi ke-44 dunia.
Tunggal putri Putri Kusuma Wardani juga mengalami peningkatan signifikan meski terhenti pada babak kedua.
Juara Orleans Masters 2022 tersebut kini menempati peringkat 50 dunia, naik 11 posisi dari peringkatnya pekan lalu.
Sementara itu, wakil Indonesia lainnya yang meraih medali di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2022 tak mengalami perubahan peringkat.
Baca juga: Badminton Asia Championship: Sensasi Pramudya/Yeremia Akhiri Puasa Indonesia hingga Dominasi China
Mereka adalah sang peraih perak Jonatan Christie (nomor 8 tunggal putra), dan peraih perunggu Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (nomor 8 ganda putra) serta Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (nomor 5 ganda campuran).
Papan atas sektor tunggal putri menjadi sorotan besar karena terjadi perubahan di posisi nomor 1.