Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lawan Greysia/Apriyani di Final Olimpiade Resmi Diadukan ke BWF

Kompas.com - 05/08/2021, 19:58 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Lawan Gryesia Polii/Apriyani Rahayu di final nomor ganda putri Olimpiade Tokyo 2020, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan diadukan ke BWF oleh Asosiasi Bulu Tangkis Korea Selatan (BAK).

Hal ini diutarakan oleh Badmintonplanet per laporan dari Korea Times.

BAK mengirim laporan ke Federasi Badminton Dunia (BWF) seiring perilaku ganda putri China tersebut di lapangan selama Olimpiade 2020.

Pasangan nomor dua dunia tersebut, terutama Chen Qingchen, kerap meneriakkan "Wo Cao" yang punya konotasi sangat kasar dalam bahasa Inggris, pada laga terakhir Grup D saat melawan pasangan nomor 5 dunia asal Korsel, Kim So-yeong/Kong Hee-yong.

Chen mengumpat dalam frustrasi setelah ia dan pasangannya kalah pada game pertama laga tersebut.

Selama game kedua, dia meneriakkan sumpah serapah beberapa kali lagi dengan intensitas tinggi termasuk saat dia dan Jia mencetak poin.

 

Chen/Jia akhirnya mengalahkan Kim/Kong 19-21, 21-16, 21-14 untuk menempati peringkat teratas grup.

Malamnya, Chen mengklarifikasi di sosial media pribadi dengan mengatakan bahwa dia mencoba untuk mendorong dirinya sendiri selama pertandingan dan hanya membuat pengucapan yang tidak tepat.

Namun, pemain China itu terdengar meneriakkan kata-kata kurang sopan yang sama ketika  bertemu Kim/Kong lagi pada pertandingan semifinal.

 

Chen/Jia akhirnya mengalahkan Kim/Kong 21-15, 21- 11.

Baca juga: Greysia/Apriyani dan 4 Pemain Non-unggulan yang Raih Emas Olimpiade

Buntut dari ucapan tersebut, media Korea Selatan mulai melaporkan kontroversi ini dan telah menyebar luaskan kritik terhadap personel ganda putri China tersebut.

Keluhan ditujukan kepada BWF, bukan ke Komite Olimpiade Internasional (IOC) karena IOC tidak memiliki aturan yang melarang mengucapkan umpatan dalam pertandingan.

Berdasarkan peraturan BWF, seperti dikutip dari BolaSport.com, pemain tidak boleh menggunakan kata-kata kotor yang cukup keras untuk didengar oleh wasit dan penonton.

Anggaran Dasar BWF, Bagian 2.2.4:
KODE ETIK: PEMAIN

Pemain bertanggung jawab atas presentasi, perilaku, sikap, dan kinerja antara lain sebagai berikut:

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Madrid Vs Bayern, Dua Sisi Manuel Neuer

Madrid Vs Bayern, Dua Sisi Manuel Neuer

Liga Champions
Jadwal Final Liga Champions, Dortmund Vs Real Madrid

Jadwal Final Liga Champions, Dortmund Vs Real Madrid

Liga Champions
Hasil Madrid Vs Bayern 2-1 (agg. 4-3), Los Blancos ke Final Liga Champions!

Hasil Madrid Vs Bayern 2-1 (agg. 4-3), Los Blancos ke Final Liga Champions!

Liga Champions
Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Liga Italia
Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com