Pengakuan Wakil Korea: Greysia Polii Senior, Kecepatan Bermainnya...

KOMPAS.com - Pasangan ganda putri Korea Selatan, Lee So-hee/Shin Seung-chan angkat bicara terkait kekalahan yang dialami dari ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu pada laga pertama BWF World Tour Finals.

Lee So-hee/Shin Seung-chan harus mengakui keunggulan Greysia/Apriyani secara rubber game dengan skor 17-21, 24-22, 15-21, dalam waktu 94 menit di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Rabu (27/1/2021).

Hasil tersebut bertolak belakang dengan hasil yang Lee So-hee/Shin Seung-chan raih saat melawan Greysia/Apriyani pada ajang Thailand Open II.

Saat itu, mereka berhasil menyingkirkan Greysia/Apriyani pada babak semifinal.

Terkait laga teranyar, Lee So-hee mengakui bahwa jalannya pertandingan berjalan sulit dan ada beberapa momen yang disesalkan.

Baca juga: Tanding 94 Menit, Greysia/Apriyani Ukir Rekor di BWF World Tour Finals

"Kami memainkan tiga gim dan itu adalah pertandingan yang sulit. Ada beberapa momen yang disesalkan dan ada beberapa kesalahan yang kami buat, jadi itu tidak mudah. Itu bukan awal yang baik," ucap Le So-hee dikutip dari BWF.

"Minggu ini kami bertemu pasangan Indonesia lagi, kami selalu harus bermain reli panjang dengan mereka jadi ini selalu pertandingan yang sulit," tuturnya.

Lee So-hee juga mengakui bahwa pertahanan Greysia/Apriyani sangat bagus.

"Pertahanan pasangan Indonesia bagus dan ada begitu banyak tembakan yang kami pikir akan masuk, tetapi mereka masih membalasnya, jadi itu sedikit memalukan," katanya.

Adapun Shin Seung-chan memuji pengalaman bermain Greysia Polii.

Baca juga: Greysia Polii Usai Duel 94 Menit Lawan Wakil Korsel: Tak Apa-apa, Kami Siap Besok!

"Polii adalah pemain senior, pengalaman, jadi dia akurat dan kecepatan bermainnya tidak terburu-buru, yang menurut saya sangat bagus," kata Shin Seung-chan.

Adapun perjuangan Lee So-hee/Shin Seung-chan, juga Greysia/Apriyani, masih akan berlanjut pada BWF World Tour Finals yang akan kembali berlangsung pada hari ini, Kamis (28/1/2021).