KOMPAS.com - Karier pebulu tangkis asal Rusia, Nikita Khakimov, berada di ujung tanduk setelah dirinya dinyatakan terlibat dalam kasus pengaturan skor.
Keterlibatan Khakimov terbukti setelah Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) melakukan penyelidikan terhadap laporan dari salah satu sumber.
Seperti dilansir Antara News dari Reuters, sumber yang tidak diketahui identitasnya itu mengaku telah diminta Khakimov untuk memanipulasi hasil pertandingan pada Kejuaraan Beregu Eropa, Februari 2018.
Pernyataan tersebut kemudian dikonfirmasi oleh panel independen yang menangani kasus Khakimov.
Baca juga: Geser Pebulu Tangkis Malaysia, Kento Momota Pecahkan Rekor Dunia
Berdasarkan hasil penyelidikan, Khakimov diketahui mendekati seorang pemain dan menawarkan sejumlah uang untuk memanipulasi hasil pertandingan.
Khakimov juga disebut menghancurkan bukti pelanggaran tindak korupsi untuk disembunyikan dari BWF.
Dengan demikian, panel independen menetapkan bahwa Khakimov telah melanggar peraturan integritas BWF.
Khakimov pun mendapatkan sanksi berupa larangan bertanding selama lima tahun akibat pelanggaran yang tergolong berat tersebut.
Baca juga: Tan Joe Hok dan Polemik Masa Lalu di Era Kejayaan Bulu Tangkis Indonesia
Kendati demikian, panel independen tidak menjatuhkan sanksi denda kepada Khakimov.
Sebab, panel independen berpandangan bahwa bulu tangkis adalah satu-satunya sumber pendapatan bagi pebulu tangkis yang berkarier di nomor ganda putra tersebut.
Oleh karena itu, Khakimov diyakini tidak akan memperoleh pendapatan dari bulu tangkis selama menjalani masa skors.
Skors lima tahun yang diberikan kepada Khakimov bahkan bisa mengakhiri kariernya sebagai pebulu tangkis.
Baca juga: Skandal Pengaturan Skor Kandaskan Karier Kiper Laos
Adapun Khakimov saat ini sudah menginjak usia 32 tahun.
"Karena bulu tangkis adalah satu-satunya sumber pendapatan Khakimov, maka skors tersebut dapat menutup kemungkinan dia memperoleh uang dari profesinya itu," kata panel independen, dikutip dari Antara News.
Lebih lanjut, kasus pengaturan skor ini juga bisa merusak nama baik Khakimov di dunia bulu tangkis.
Padahal, dia baru saja membantu tim bulu tangkis putra Rusia meraih medali perunggu dalam Kejuaraan Beregu Eropa 2020.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.