Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Turnamen Dibatalkan, PBSI Tetap Gelar Simulasi Piala Thomas dan Uber

Kompas.com - 30/07/2020, 12:20 WIB
Farahdilla Puspa,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) angkat bicara soal pembatalan empat turnamen pada bulan September 2020.

Empat turnamen yang termasuk dalam kalender BWF World Tour 2020 itu meliputi Taiwan Open, Korea Open, China Open, dan Japan Open.

Keputusan tersebut disampaikan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) melalui situs resmi mereka pada Rabu (29/7/2020) pagi WIB.

PBSI sedikit menyayangkan pembatalan itu karena sedianya turnamen-turnamen pada bulan September menjadi ajang pemanasan bagi pemain jelang perhelatan Piala Thomas dan Uber 2020.

Baca juga: BWF Resmi Batalkan 4 Turnamen Rangkaian BWF World Tour 2020

"Sebetulnya sangat disayangkan, ini adalah hal yang merugikan untuk dunia bulu tangkis khususnya atlet," kata Sekretaris Jenderal PBSI, Achmad Budiharto, dilansir dari Badminton Indonesia

"Akan tetapi, di sisi lain kami bisa memahami karena pandemi ini belum teratasi di negara-negara lain. Seperti contohnya di Jepang dan China yang mengalami second wave Covid-19," tutur Achmad Budiharto.

Setelah membatalkan empat turnamen pada bulan September, BWF belum memutuskan kelanjutan perhelatan Piala Thomas dan Uber 2020. Namun, PBSI tetap pada rencananya untuk menggelar simulasi Piala Thomas dan Uber 2020. 

Sejauh ini, Piala Thomas dan Uber 2020 belum mengalami perubahan jadwal. Turnamen beregu dua tahunan itu direncanakan berlangsung di Aarhus, Denmark, 3-11 Oktober mendatang.

Diungkapkan Achmad Budiharto, simulasi penting dilakukan untuk mengukur kesiapan dan kondisi para pemain jelang perhelatan Piala Thomas dan Uber 2020.

"Secara prinsip, kami harus menunggu keputusan BWF mengenai kepastian Piala Thomas dan Uber," ujar Budiharto.

"Namun, kami akan tetap melangsungkan simulasi. Ini penting untuk mengukur sejauh mana kesiapan dan kondisi atlet jelang Piala Thomas dan Uber," ucap Achmad Budiharto mengakhiri.

Baca juga: BWF Siapkan Protokol Kesehatan agar Kembali Bisa Gelar Turnamen

PBSI rencananya akan menggelar simulasi Piala Thomas dan Uber pada awal September 2020.

Simulasi tersebut akan dilangsungkan di pelatnas Cipayung, Jakarta Timur, sama seperti kompetisi internal PBSI Home Tournament yang sudah rampung diselenggarakan.

Adapun dengan pembatalan empat turnamen pada bulan September, kemungkinan rangkaian turnamen bulu tangkis akan dimulai pada Oktober 2020.

Apabila tidak ada perubahan, Piala Thomas dan Uber akan menjadi turnamen bulu tangkis pertama di sisa musim 2020.

Sementara Denmark Open yang dijadwalkan digelar pada 13-18 Oktober bisa menjadi pembuka rangkaian BWF World Tour 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Timnas Indonesia
Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

Timnas Indonesia
HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

Timnas Indonesia
Susunan Pemain Indonesia Vs Guinea, Rafael Struick dan Nathan Starter

Susunan Pemain Indonesia Vs Guinea, Rafael Struick dan Nathan Starter

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com