Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Lengkap Kereta Ekonomi Kursi Tegak, Premium, dan New Generation

Kompas.com - 25/02/2024, 17:00 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) menawarkan kelas ekonomi untuk perjalanan kereta api (KA), yang menjadi pilihan utama sebagian masyarakat.

Sebagian besar masyarakat memilih kereta ekonomi lantaran harga tiketnya yang terbilang terjangkau untuk semua kalangan.

Meski begitu, KAI sendiri mempunyai kelas ekonomi yang menggunakan kursi tegak atau reguler, serta premium, dan new generation.

Lantas, apa saja kereta ekonomi kursi tegak, premium, new generation tersebut?

Baca juga: Alasan Mengapa Kereta Api Tidak Bisa Berhenti Mendadak

Perbedaan kursi tegak, premium, dan new generation

Kelas ekonomi kursi tegak ini memiliki sandaran yang tegak dan saling berhadapan dengan penumpang di nomor kursi belakang atau depannya.

Untuk kereta ekonomi kursi tegak, memiliki kapasitas 80 hingga 106 kursi per kereta, artinya ada yang berformasi 2-2 dan 3-2.

Kemudian, ekonomi premium memiliki kapasitas 80 kursi berformasi 2-2 per kereta, dengan sandaran yang bisa diatur kemiringannya (reclining), terdapat arm rest, dan leg room lebih luas.

Ilustrasi kereta ekonomi premium.Dok. PT KAI Daop VI Yogyakarta Ilustrasi kereta ekonomi premium.
Kursi ekonomi premium ini tidak saling berhadapan layaknya ekonomi kursi tegak. Namun untuk nomor kursi 10 dan 11 yang berada di bagian tengah kereta, akan saling berhadapan.

Sehingga setengah tempat duduk searah dengan laju kereta api dan sebagian lainnya melawan arah atau membelakangi laju.

Sedangkan ekonomi new generation memiliki kursi berjumlah 72 tempat duduk untuk setiap keretanya.

Kursi kereta ekonomi new generation ini menggunakan tipe captain seat yang membuat penumpang semakin nyaman saat bersandar, serta bisa reclining dan disesuaikan searah laju KA atau berhadapan (revolving).

Dengan jumlah kursi yang lebih sedikit dari kelas ekonomi jenis lain, leg room-nya menjadi lebih luas.

VP Public Relations Joni Martinus mengungkapkan, kereta ekonomi new generation sendiri baru saja diluncurkan pada 26 September 2023 yang dirangkaikan dengan KA Jayabaya relasi Pasar Senen-Malang PP.

Nantinya, kata Joni, KAI akan melakukan perubahan kursi kelas ekonomi menjadi new generation. Terbaru, KA Gaya Baru Malam Selatan akan menggunakan kereta ekonomi new generation dalam rangkaiannya.

"Sebagai informasi, keberangkatan mulai tanggal 4 Maret 2024, KA Gaya Baru Malam Selatan relasi Pasar Senen–Surabaya Gubeng PP, menggunakan rangkaian ekonomi new generation," ucap Joni, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (21/2/2024).

Selain itu, Joni tak menampik kemungkinan jika nanti terdapat perubahan kelas ekonomi sewaktu-waktu untuk menyesuaikan kebutuhan di lapangan dan waktu perawatan masing-masing sarana kereta.

“KAI akan terus memperbanyak modifikasi kereta sehingga semakin banyak sarana kereta api yang ditingkatkan kenyamanannya,” kata dia.

Baca juga: Daftar Terbaru Tarif Khusus Tiket Kereta Api mulai 22 Februari 2024

Halaman:

Terkini Lainnya

Ramai soal Ikan Lele yang Memiliki Mulut Sumbing, Apa Penyebabnya?

Ramai soal Ikan Lele yang Memiliki Mulut Sumbing, Apa Penyebabnya?

Tren
Seleksi Mandiri Universitas Negeri Semarang 2024, Cek Syarat dan Jadwalnya

Seleksi Mandiri Universitas Negeri Semarang 2024, Cek Syarat dan Jadwalnya

Tren
5 Kriteria 'Gawat Darurat' yang Ditanggung BPJS Kesehatan jika Pasien Langsung Dibawa ke IGD

5 Kriteria "Gawat Darurat" yang Ditanggung BPJS Kesehatan jika Pasien Langsung Dibawa ke IGD

Tren
Kenapa Wajib Pajak Perlu Lakukan Pemadanan NIK dan NPWP Sendiri? Ini Penjelasan DJP

Kenapa Wajib Pajak Perlu Lakukan Pemadanan NIK dan NPWP Sendiri? Ini Penjelasan DJP

Tren
Makna Mendalam Wukuf di Arafah, Ritual Puncak Haji

Makna Mendalam Wukuf di Arafah, Ritual Puncak Haji

Tren
Menteri AHY Punya Kekayaan Rp 116 Miliar, Meningkat Rp 96 Miliar Sejak 2016

Menteri AHY Punya Kekayaan Rp 116 Miliar, Meningkat Rp 96 Miliar Sejak 2016

Tren
Penerbangan 'Delay' Berjam-jam, Penumpang Qatar Airways Terjebak dalam Pesawat dengan AC Mati

Penerbangan "Delay" Berjam-jam, Penumpang Qatar Airways Terjebak dalam Pesawat dengan AC Mati

Tren
4 Suplemen yang Sebaiknya Tidak Dikonsumsi untuk Menurunkan Berat Badan

4 Suplemen yang Sebaiknya Tidak Dikonsumsi untuk Menurunkan Berat Badan

Tren
Warganet Sebut Pendaftaran CPNS Sebenarnya Tidak Gratis, Ini Kata BKN

Warganet Sebut Pendaftaran CPNS Sebenarnya Tidak Gratis, Ini Kata BKN

Tren
Potensi Khasiat Sayur Kubis untuk Menunjang Kesehatan Jantung

Potensi Khasiat Sayur Kubis untuk Menunjang Kesehatan Jantung

Tren
Cerita Pasien yang Hidup dengan Chip Neuralink Elon Musk...

Cerita Pasien yang Hidup dengan Chip Neuralink Elon Musk...

Tren
Berkaca dari Unggahan Viral Pelajar Bercanda Menghina Palestina, Psikolog Ungkap Penyebabnya

Berkaca dari Unggahan Viral Pelajar Bercanda Menghina Palestina, Psikolog Ungkap Penyebabnya

Tren
Sederet Masalah pada Haji 2024: Ada Makanan Basi dan Tenda Tak Layak

Sederet Masalah pada Haji 2024: Ada Makanan Basi dan Tenda Tak Layak

Tren
Kapan Terakhir Unduh Sertifikat UTBK? Berikut Link dan Cara Mengeceknya

Kapan Terakhir Unduh Sertifikat UTBK? Berikut Link dan Cara Mengeceknya

Tren
10 Bandara Terbaik di Asia 2024, Dua di Antaranya Milik Indonesia

10 Bandara Terbaik di Asia 2024, Dua di Antaranya Milik Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com