Anda bisa memilih satu dari tiga stasiun, di antaranya Stasiun Dukuh Atas, Stasiun Jati Mulya, dan Stasiun Harjamukti.
Adapun rute yang disediakan yakni:
Rute bisa dipilih pada saat melakukan pendaftaran.
Baca juga: UPDATE Jadwal KRL Yogyakarta-Palur PP, Paling Malam Pukul 22.35 WIB
Uji coba LRT Jabodebek akan dilakukan selama satu bulan, yakni pada 12 Juli-15 Agustus 2023.
Namun, untuk menghindari penumpukan penumpang dalam satu waktu, jadwal perjalanan penumpang ditentukan olh tim LRT Jabodebek.
Selama uji coba LRT Jabodebek, penumpang boleh turun di stasiun mana saja yang dilewati.
Hanya saja, penumpang dilarang turun di Stasiun Halim.
Baca juga: Viral, Video Remaja Coret-coret Bodi Argo Parahyangan, Ini Kata KAI
Pada saat pendaftaran, penumpang LRT Jabodebek akan mendapat pesan melalui email/SMS/Whatsapp/email yang berisi konfirmasi dan jadwal Trial Operation dari LRT Jabodebek.
Balasan tersebut wajib dibawa dan diberikan kepada petugas saat masuk stasiun untuk mengikuti uji coa operasional terbatas.
Penumpang hanya dikenai tarif Rp 1 saat naik LRT Jabodebek selama masa uji coba.
Pembayaran dilakukan melalui kartu uang elektronik/KMT yang masih berlaku.
Kartu uang elektronik atau KMT bisa digunakan untuk tap in dan tap out di stasiun keberangkatan dan tujuan.
Baca juga: Cara Daftar Soft Launching LRT Jabodebek Tarif Rp 1 Selama Sebulan
Stasiun LRT Jabodebek mengumumkan bahwa pihaknya belum menyediakan tempat parkir sepeda motor.
Oleh sebab itu, tim LRT mengimbau agar calon penumpang menggunakan transportasi umum atau tempat parkir lain di sekitar stasiun.
Penumpang dilarang makan di dalam kereta LRT Jabodebek.
Para penumpang hanya boleh makan di sekitar stasiun.
Stasiun LRT Jabodebek menyediakan fasilitas yang diperlukan untuk disabilitas.
Beberapa fasilitas yang tersedia, di antaranya lift prioritas, gate khusus, dan guiding block yang dapat membantu mobilitas difabel.
Baca juga: Rumitnya Rencana Impor KRL Bekas dari Jepang...
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya