Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muncul Covid-19 EU.1.1 di AS dan Eropa, Apakah Ada di Indonesia? Ini Kata Kemenkes

Kompas.com - 03/07/2023, 17:30 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) sedang melacak varian Covid-19 baru, yakni EU.1.1 yang diumumkan pada Jumat (30/6/2023).

Dilansir dari CBS News, subvarian baru EU.1.1 ini pertama kali ditetapkan oleh para ilmuwan pada awal 2023 karena peningkatannya yang cepat di beberapa negara Eropa.

Varian ini merupakan keturunan yang lebih jauh dari varian XBB.1.5 (Omicron) yang telah melonjak awal tahun ini dengan beberapa mutasi yang mendorong penyebarannya.

Saat ini, EU.1.1 telah menyumbang sekitar 1,7 persen dari semua kasus Covid-19 di Amerika Serikat dan sekitar 8,7 persen kasus di Montana, Wyoming, Utah, Colorado, dan Dakota.

Kendati demikian, peneliti mengatakan bahwa masih terlalu dini untuk mengetahui apakah EU.1.1 akan menyebabkan gejala baru atau berbeda di AS.

Hal tersebut lantaran, mayoritas orang Amerika Serikat sekarang sudah memiliki beberapa bentuk kekebalan dari vaksinasi atau infeksi di Covid-19 sebelumnya.

Baca juga: Status Pandemi Dicabut, Pengobatan dan Vaksin Covid-19 Harus Bayar?

Banyak kasus EU.1.1 di Utah

Sementara itu, laboraturium di Utah telah mengurutkan kasus infeksi EU.1.1 di negara bagian.

Utah berada di urutan pertama sebagai negara bagian dengan kasus EU.1.1 paling banyak, yaitu sekitar 100 kasus.

Sedangkan laboratorium di negara bagian Nevada dan Colorado hanya melaporkan satu kasus infeksi dari EU.1.1.

Namun, tren Covid-19 di Utah secara keseluruhan saat ini terlihat serupa dengan negara lainnya.

Saat ini kasus Covid-19 berada di sekitar rekor terendah yang terlihat selama musim semi dan musim panas sebelumnya.

Sebuah konsorsium pemodel akademis dan federal baru-baru ini memproyeksikan bahwa AS kemungkinan akan terus mengalami jeda dalam rawat inap dan kematian akibat Covid-19 selama bulan hangat setidaknya dalam dua tahun ke depan.

Baca juga: Pemerintah Resmi Cabut Status Pandemi Covid-19 di Indonesia, Ini Kilas Balik Virus Corona

Lantas, bagaimana di Indonesia? Apakah subvarian Omicron baru EU.1.1 sudah terdeteksi?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kesaksian Warga Palestina yang Diikat di Kap Mobil dan Dijadikan Tameng oleh Tentara Israel

Kesaksian Warga Palestina yang Diikat di Kap Mobil dan Dijadikan Tameng oleh Tentara Israel

Tren
Ethiopia Selangkah Lagi Miliki Proyek Bendungan PLTA Terbesar di Afrika

Ethiopia Selangkah Lagi Miliki Proyek Bendungan PLTA Terbesar di Afrika

Tren
Jet Tempur Israel Serang Klinik di Gaza, Runtuhkan Salah Satu Pilar Kesehatan Palestina

Jet Tempur Israel Serang Klinik di Gaza, Runtuhkan Salah Satu Pilar Kesehatan Palestina

Tren
Sama-sama Baik untuk Pencernaan, Apa Beda Prebiotik dan Probiotik?

Sama-sama Baik untuk Pencernaan, Apa Beda Prebiotik dan Probiotik?

Tren
Dilirik Korsel, Bagaimana Nasib Timnas Indonesia jika Ditinggal STY?

Dilirik Korsel, Bagaimana Nasib Timnas Indonesia jika Ditinggal STY?

Tren
Ramai soal Siswi SMAN 8 Medan Tak Naik Kelas, Ini Penjelasan Polisi, Kepsek, dan Disdik

Ramai soal Siswi SMAN 8 Medan Tak Naik Kelas, Ini Penjelasan Polisi, Kepsek, dan Disdik

Tren
Perang Balon Berlanjut, Kini Korut Kirimkan Hello Kitty dan Cacing ke Korsel

Perang Balon Berlanjut, Kini Korut Kirimkan Hello Kitty dan Cacing ke Korsel

Tren
Perjalanan Kasus Karen Agustiawan, Eks Dirut Pertamina yang Rugikan Negara Rp 1,8 T

Perjalanan Kasus Karen Agustiawan, Eks Dirut Pertamina yang Rugikan Negara Rp 1,8 T

Tren
Ini Kronologi dan Motif Anak Bunuh Ayah Kandung di Jakarta Timur

Ini Kronologi dan Motif Anak Bunuh Ayah Kandung di Jakarta Timur

Tren
Pasangan Haji Meninggal Dunia, Jalan Kaki Berjam-jam di Cuaca Panas dan Sempat Hilang

Pasangan Haji Meninggal Dunia, Jalan Kaki Berjam-jam di Cuaca Panas dan Sempat Hilang

Tren
Kata Media Asing soal PDN Diserang 'Ransomware', Soroti Lemahnya Perlindungan Siber Pemerintah Indonesia

Kata Media Asing soal PDN Diserang "Ransomware", Soroti Lemahnya Perlindungan Siber Pemerintah Indonesia

Tren
Populasi Thailand Turun Imbas Resesi Seks, Warga Pilih Adopsi Kucing

Populasi Thailand Turun Imbas Resesi Seks, Warga Pilih Adopsi Kucing

Tren
Kisah Nenek Berusia 105 Tahun Raih Gelar Master dari Stanford, Kuliah sejak Perang Dunia II

Kisah Nenek Berusia 105 Tahun Raih Gelar Master dari Stanford, Kuliah sejak Perang Dunia II

Tren
Kronologi dan Kejanggalan Kematian Afif Maulana Menurut LBH Padang

Kronologi dan Kejanggalan Kematian Afif Maulana Menurut LBH Padang

Tren
7 Fakta Konser di Tangerang Membara, Vendor Rugi Rp 600 Juta, Ketua Panitia Diburu Polisi

7 Fakta Konser di Tangerang Membara, Vendor Rugi Rp 600 Juta, Ketua Panitia Diburu Polisi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com