"Maaf, dipersilakan saja untuk tanyakan ke call center agar bisa ditelusuri secara baik. Kalau hanya mengeluh wajar karena tidak diterima," kata dia.
Dia melanjutkan, disebut masalah jika ditemukan semua subtes bernilai sama serta mengambil program studi di perguruan tinggi negeri (PTN) yang sama, tetapi nilai lebih rendah justru diterima.
"Tapi kalau tidak ya enggak usah didengarkan," imbuh Budi.
Budi pun menegaskan, keputusan diterima atau tidaknya calon mahasiswa ada pada keputusan rektor atau PTN.
Adapun sebagai informasi, sistem UTBK SNBT tahun ini tidak menyertakan tes materi Saintek maupun Soshum.
Sebagai gantinya, seperti dikutip Kompas.com (7/5/2023), pelaksanaan UTBK hanya terdiri dari tiga materi dengan tujuh subtes, yakni:
1. Tes Potensi Skolastik (TPS)
2. Tes Literasi
3. Tes Penalaran Matematika