Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Pariwisata Terjun ke Sungai di Guci Tegal, Warga: Lagi Parkir, Mesin Nyala, Tiba-tiba Jalan Sendiri

Kompas.com - 07/05/2023, 12:08 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Video bus pariwisata terjun ke sungai di kawasan wisata Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, beredar di media sosial, Minggu (7/5/2023).

Dalam salah satu video yang beredar di Twitter, terlihat bus berwarna merah marun terperosok ke dalam sungai yang berada di bawah sebuah jembatan.

Usai terperosok, bus terguling di dasar sungai yang kondisinya dangkal.

Sejumlah warga tampak beramai-ramai mengevakuasi para penumpang bus.

Terlihat sejumlah penumpang dewasa dan anak-anak dikeluarkan dari dalam bus dengan kondisi terluka.

Sementara video amatir lain yang beredar menunjukkan detik-detik bus melaju hingga akhirnya jatuh dan terguling ke sungai.

Beberapa orang terlihat berlarian berupaya mengejar sembari berteriak-teriak saat bus melaju.

Salah seorang warga setempat Fahmi (37) mengungkapkan, lokasi kejadian berada di sekitar tempat parkir Terminal Lama Guci, Dukuh Pekandangan, Desa Rembul, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal.

Menurutnya, saat itu bus sedang parkir dengan kondisi mesin menyala dan bersiap untuk meninggalkan kawasan Guci.

"Para penumpang sudah pada naik, tinggal menunggu beberapa. Sopir sudah menyalakan mesin, terus turun lagi. Tidak tahu kenapa, tiba-tiba bus jalan sendiri, mungkin belum di-hand rem," ungkapnya kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Minggu (7/5/2023).

Fahmi mengatakan, lokasi bus terjun lalu terguling adalah sungai Kaliwu. Saat kejadian, sungai dengan kedalaman sekitar 10 meter dan lebar sekitar 25 meter sedang dangkal. 

"Sungainya pas airnya lagi sedikit. Biasanya arusnya besar kalau hujan lebat," katanya.

Baca juga: KMP Royce 1 Terbakar di Perairan Merak, Diduga karena Bus Kebakaran

Penjelasan polisi

Kapolres Kabupaten Tegal AKBP M Sajarod Zakun membenarkan adanya peristiwa tersebut.

“Kurang lebih kecelakaan terjadi sekitar pukul 09.00 tadi,” ucap Sajarod saat dikonfirmasi Kompas.com, MInggu (7/5/2023).

Terkait kronologi dan penyebab kejadian, Sajarod mengatakan masih dalam tahap penyelidikan.

“Untuk penyebab dan kronologinya masih dalam proses penyelidikan,” ujarnya.

Sajarod juga belum dapat memastikan jumlah korban dalam kecelakaan tersebut. Dia mengaku masih melakukan penanganan dan evakuasi para korban.

“Kita masih dalam proses penanganan, korban saat ini dilarikan dan dilakukan perawatan di poliklinik dan puskesmas terdekat,” tuturnya.

“Nanti saya kabari lebih lanjut setelah proses penanganan dan identifikasi selesai,” sambungnya.

Baca juga: 5 Fakta Kecelakaan Bus Pondok Gontor di Sulteng, 3 Orang Tewas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com