KOMPAS.com - Unggahan video yang memperlihatkan perselisihan antarpengendara sepeda motor viral di media sosial.
Video itu salah satunya diunggah akun Instagram @net2netnews pada Rabu (19/4/2023).
"Viral di media sosial telah terjadi penganiayaan hingga korban kejang-kejang diduga akibat tidak sengaja menyenggol pengendara motor lain," tulis akun tersebut.
Dituliskan, kejadian itu tepatnya terjadi di depan kantor BPJS Sangkuriang, Kota Cimahi, Jawa Barat.
Kronologi kejadian, lanjut keterangan dalam unggahan, dipicu karena korban menyenggol pengendara lain hingga terjadi berselisihan.
"Korban sudah minta maaf sambil menangis tapi si pelaku tetap saja merasa kesal dan langsung menghantam si korban hingga kejang kejang," tulis pengunggah.
Hingga Kamis (20/4/2023) siang, unggahan video tersebut telah disukai lebih dari 1.970 kali dan dikomentari lebih dari 700 kali oleh pengguna Instagram.
Baca juga: Viral, Video Pria Misterius Todongkan Benda Mirip Pistol Bubarkan Balap Liar, Ini Kata Polisi
Lihat postingan ini di Instagram
Lantas, bagaimana penjelasan polisi?
Saat dikonfirmasi, Kapolres Cimahi Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Aldi Subartono mengatakan bahwa pihaknya sedang mendalami kejadian diduga penganiayaan itu.
"Sedang kami telusuri," ujar Aldi ketika dihubungi Kompas.com, Kamis pagi.
Polres Cimahi masih berupaya untuk mencari tahu korbannya dan mengidentifikasi terduga pelaku.
"Kami sedang menelusuri atau mencari tau korbannya. Kami juga sedang mengidentifikasi diduga pelaku," tambah Aldi.
Baca juga: Viral, Video WNA Naik Motor Tanpa Helm Menolak Saat Ditilang Polisi, Ini Kata Polda Bali
Sejumlah warganet mengaku geram atas aksi diduga tindak penganiayaan tersebut.
Tak sedikit yang juga mendoakan pengendara motor yang mendapatkan penganiayaan dari pelaku agar segera pulih.
"Kawal terus. priksa juga itu motor mionya pasti bodong. biasa preman kampung eta mh," tulis salah satu warganet.
"Smga korban bisa selamat dan segera smbuh, pelaku siap2 lebaran di dalm sel tahanan, jgn kasih ampun, update terus biar segera tertangkap pelakunya," tulis warganet lain.
"Orang sudah minta maaf. Kenapa juga tetap dianiaya. Tega banget ini orang. Apakah harus menyembah dia.. agar itu orang puas," timpal warganet lain.
Baca juga: Kronologi dan Motif Kasus Penusukan Anak 12 Tahun di Cimahi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.