Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenis dan Gejala-gejala Kanker Anak yang Perlu Diketahui

Kompas.com - 15/02/2023, 13:00 WIB
Farid Firdaus

Penulis

Kanker pada anak bukanlah hal yang umum, namun penting untuk segera memeriksakan anak pada dokter jika mengalami gejala yang tidak biasa atau tak kunjung sembuh berikut:

  • Benjolan atau pembengkakan yang tidak biasa.
  • Pucat yang tidak dapat dijelaskan dan kehilangan energi.
  • Mudah memar atau berdarah.
  • Rasa sakit yang berkelanjutan di satu area tubuh.
  • Demam yang tidak dapat dijelaskan atau penyakit yang tak kunjung sembuh.
  • Sering sakit kepala, disertai muntah.
  • Penglihatan atau mata tiba-tiba berubah.
  • Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan.

Sebagian besar gejala-gejala tersebut lebih mungkin disebabkan oleh sesuatu selain kanker.

Namun, jika anak Anda mengalami salah satu dari gejala itu, datangi dokter agar penyebabnya dapat diketahui dan diobati.

Gejala lain juga mungkin terjadi, tergantung pada jenis kankernya.

Baca juga: 13 Gejala Kanker yang Sering Diabaikan

Berikut jenis-jenis kanker pada anak:

  • Leukimia
  • Tumor otak dan sumsum tulang belakang
  • Neuroblastoma
  • Limfoma
  • Rhabdonyosarcoma
  • Retinoblastoma
  • Kanker tulang
  • Tumor wilms

Dikutip dari healthsite, leukimia, kanker otak, limfoma, dan tumor padat seperti neuroblastoma, dan tumor wilms diidentifikasi sebagai jenis kanker anak yang paling umum.

"Diagnosis kanker dapat menjadi berita yang menghancurkan bagi keluarga pasien kanker anak," kata Dr. Supratim Sen, Konsultan Senior Kardiologi Anak, Rumah Sakit Anak SRCC.

Untungnya, Supratim melanjutkan, dengan kemajuan terbaru dan modalitas pengobatan, termasuk kemoterapi, radioterapi, terapi target molekuler dan imunoterapi, kanker anak sekarang memiliki tingkat kelangsungan hidup secara keseluruhan lebih dari 80 persen. 

Namun, dia memperingatkan bahwa pengobatan kanker dapat memiliki efek kardiotoksik dan membuat penderita kanker masa kanak-kanak rentan mengalami masalah jantung.

Baca juga: 10 Jenis Kanker Paling Langka yang Perlu Diwaspadai

Pengobatan kanker anak

Dengan beberapa pengecualian, kanker pada masa anak-anak cenderung merespons pengobatan tertentu dengan lebih baik.

Hal ini mungkin karena perbedaan kanker itu sendiri dan anak-anak sering mendapatkan perawatan yang lebih intensif.

Selain itu, anak-anak biasanya tidak memiliki banyak masalah kesehatan lain yang mungkin diidap orang dewasa penderita kanker.

Sering kali hal itu juga dapat menjadi lebih buruk dengan pengobatan.

Baca juga: 10 Jenis Kanker Paling Langka yang Perlu Diwaspadai

Di sisi lain, tubuh anak masih dalam masa pertumbuhan dan mereka cenderung mengalami efek samping dari beberapa jenis pengobatan.

Misalnya, anak-anak, terutama yang masih sangat kecil, lebih mungkin terkena terapi radiasi.

Halaman:

Terkini Lainnya

6 Kandidat Pilpres Iran, Mantan Presiden Mahmoud Ahmadinejad Dicoret

6 Kandidat Pilpres Iran, Mantan Presiden Mahmoud Ahmadinejad Dicoret

Tren
Ketika Makam Mbah Moen di Mekkah Tak Pernah Sepi Peziarah...

Ketika Makam Mbah Moen di Mekkah Tak Pernah Sepi Peziarah...

Tren
Jerat Judi Online dan Narkoba di Lingkungan Kepolisian, Kompolnas: Ironis…

Jerat Judi Online dan Narkoba di Lingkungan Kepolisian, Kompolnas: Ironis…

Tren
Bulan Disebut Mulai Menjauh dari Bumi, Kecepatannya Setara dengan Pertumbuhan Kuku Manusia

Bulan Disebut Mulai Menjauh dari Bumi, Kecepatannya Setara dengan Pertumbuhan Kuku Manusia

Tren
Deretan Korban Tewas karena Judi Online, Terbaru Polwan Bakar Suami di Mojokerto

Deretan Korban Tewas karena Judi Online, Terbaru Polwan Bakar Suami di Mojokerto

Tren
Ramai soal Uang Rp 10.000 Dicoret-coret, Pelaku Terancam Denda Rp 1 M

Ramai soal Uang Rp 10.000 Dicoret-coret, Pelaku Terancam Denda Rp 1 M

Tren
Judi Online Makan Korban Aparat TNI dan Polri, Bukti Bom Waktu Berantas Setengah Hati?

Judi Online Makan Korban Aparat TNI dan Polri, Bukti Bom Waktu Berantas Setengah Hati?

Tren
Mengenal 'Bamboo School' Thailand, Sekolah yang Dikelola Sendiri oleh Siswanya

Mengenal "Bamboo School" Thailand, Sekolah yang Dikelola Sendiri oleh Siswanya

Tren
Rangkuman “Minggu Kriminal” di Pati, Ada Pengeroyokan, Pembunuhan, Perampokan

Rangkuman “Minggu Kriminal” di Pati, Ada Pengeroyokan, Pembunuhan, Perampokan

Tren
Mengapa Bendera Putih Jadi Simbol Tanda Menyerah? Ini Alasannya

Mengapa Bendera Putih Jadi Simbol Tanda Menyerah? Ini Alasannya

Tren
Jakarta Fair 2024: Harga Tiket, Cara Beli, dan Daftar Musisi

Jakarta Fair 2024: Harga Tiket, Cara Beli, dan Daftar Musisi

Tren
Sosok di Balik Akun FB Icha Shakila yang Minta Ibu Lecehkan Anak Belum Terungkap, Siapa Dalangnya?

Sosok di Balik Akun FB Icha Shakila yang Minta Ibu Lecehkan Anak Belum Terungkap, Siapa Dalangnya?

Tren
UPDATE Ranking BWF Indonesia Usai Indonesia Open 2024

UPDATE Ranking BWF Indonesia Usai Indonesia Open 2024

Tren
Mantan Wakil Bendahara TKN Prabowo-Gibran, Simon Aloysius Jadi Komisaris Utama Pertamina

Mantan Wakil Bendahara TKN Prabowo-Gibran, Simon Aloysius Jadi Komisaris Utama Pertamina

Tren
Cara Memilih Sekolah SMP-SMA Jalur Zonasi PPDB Jakarta 2024

Cara Memilih Sekolah SMP-SMA Jalur Zonasi PPDB Jakarta 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com