Di mana nama tersebut dimaksudkan Gibran sebagai rebranding dari Jurug Solo Zoo.
"Di sini, pengunjung dapat lebih dekat dengan satwa seperti di habitat aslinya," kata dia.
Sebelumnya, Gibran menyampaikan bahwa ada pertimbangan terkait pemilihan nama Solo Safari.
"Paling pas sesuai branding-nya Kota Solo yang dinamis, simpel, Solo Safari," kata Gibran, dikutip dari Kompas.com, Kamis (17/11/2022).
Terkait pengelolaan kebun binatang nantinya ada pembagian tugas antara Pemkot Solo dengan Managemen Taman Safari Indonesia.
Baca juga: Harga Tiket Masuk Taman Safari Bogor Saat Libur Natal dan Tahun Baru
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.