Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil PT GNI di Morowali Utara yang 2 Pekerjanya Tewas karena Bentrok

Kompas.com - 16/01/2023, 16:15 WIB
Nur Rohmi Aida,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

 

Profil PT GNI

PT Gunbuster Nickel Industry atau PT GNI juga sempat menjadi sorotan setelah pabrik smelternya terbakar dan menewaskan seleb TikTok Nirwana Selle pada Kamis (22/12/2022) lalu.

PT GNI merupakan salah satu perusahaan peleburan nikel atau smelting di Indonesia yang berdiri sejak tahun 2019.

Dikutip dari gunbusternickelindustry.com, smelter nikel yang dilakukan PT GNI menerapkan proses Rotary Kiln Electric Furnace (RKEF) teknologi dengan mengembangkan 25 jalur produksi dan menghasilkan 1,9 juta Nickel Pig Iron (NPI) per tahun.

Sementara dikutip dari Tribunnews, pemilik PT GNI adalah seorang pengusaha asal China Tony Zhou Yuan yang juga menjabat sebagai Direktur Operasional PT GNI.

Pabrik pengolahan smelter PT GNI telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 27 Desember 2021. Saat peresmian, Jokowi mengatakan pabrik ini akan menghasilkan fero nikel dengan kapasitas 1,8 juta ton per tahun.

Baca juga: Kerusuhan di PT GNI, Kendaraan Dibakar dan Mes Karyawan Dijarah

Proyek Strategis Nasional

PT GNI juga termasuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN). Karena itu PT GNI juga berencana mengembangkan dan mewujudkan program hilirisasi pemerintah serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat di bidang pendidikan, lingkungan, pariwisata, dan lain-lain.

Perusahaan diketahui telah melakukan ekspor perdana produk hasil olahan nikel pada 20 Januari 2022 melalui Pelabuhan Jety milik PT GNI yang terletak di Morowali Utara.

Sedangkan produk yang diekspor adalah produk turunan nikel dalam bentuk Nickel Pig Iron (NPI) atau feronikel.

Tony Zhou Yuan menjelaskan, 13.650 ton feronikel tersebut merupakan hasil olahan dari tiga tungku smelter yang telah beroperasi.

Disebutkan nilai total atau nominal ekspornya mencapai sekitar 23 juta dolar AS atau sekitar Rp 347 miliar. 

Perusahaan tersebut memiliki karyawan lebih dari 10.000 orang dari target 25.000 pekerja yang mayoritas merupakan tenaga kerja lokal.

(Sumber: Kompas.com/Kontributor Poso, Mansur | Editor: Robertus Belarminus, Muhamad Syahrial)

Baca juga: Bupati Morowali Utara Kecam Kerusuhan di PT GNI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com