Kenapa Ayam Jago Jadi Lambang Timnas Perancis?

KOMPAS.com - Timnas Perancis lolos ke semifinal Piala Dunia Qatar 2022 setelah mengalahkan Inggris 2-1, Minggu (11/12/2022) dini hari. 

Kemenangan tersebut dirayakan pasukan Didier Deschamps bahkan hingga ke hotel tempat mereka menginap. 

Dengan lolosnya Perancis ke semifinal membuka peluang Kylian Mbappe dkk kembali ke final Piala Dunia dalam dua gelaran berturut-turut.

Perancis menjadi juara bertahan Piala Dunia setelah empat tahun sebelumnya memenangi Piala Dunia 2018 di Rusia. 

Timnas Perancis memiliki logo ayam jago di jersey mereka yang juga menjadi Federasi Sepak Bola Perancis (FFF).  Apa arti logo ayam jago di jersey timnas Perancis itu? 

Alasan ayam jago jadi lambang timnas Perancis

Ayam jago pada jersey timnas merupakan simbol Federasi Sepak Bola Perancis atau French Football Federation (FFF).

Dilansir dari laman resmi, FFF adalah badan yang menaungi sejumlah timnas sepak bola Perancis dan menyelenggarakan kompetisi sepak bola di negara tersebut. 

Penggunaan ayam jago sebagai simbol FFF tak lepas dari sejarah panjang negara ini.

Ayam jago di kaos timnas Perancis disebut Gallic Rooster, seperti menurut laman Talk Sport (7/12/2022).

Logo ini berasal dari nama Latin kuno Perancis, yakni Gaul. Sementara orang-orang yang tinggal di sana, disebut sebagai Gallus atau penghuni Gaul.

Gallus juga memiliki arti ayam jantan, tetapi bangsa Gaul atau Galia tidak menggunakan hewan ini sebagai lambang.

Lambat laun, sosok ayam jago pun menjadi representasi masyarakat Perancis yang paling banyak digunakan sebagai simbol.

Today is #WorldAnimalDay ! Discover the history of the Gallic rooster ???? symbol of #France ???????? >> https://t.co/oKIo2Wlykm pic.twitter.com/uhmrjmHnhg

— France in Australia ???????? ???????? (@FranceAustralia) October 4, 2016

The Gallic rooster - an unofficial symbol for France as a nation. Relates to the bird Phoenix which raised from the ashes, born anew!
Let us pray for Notre Dame, Paris and the people.
???????????????????????????????????????????????????? pic.twitter.com/B8EtKAROav

— Lord Loveth (@mmsoxford) April 16, 2019

Baca juga: Daftar Lengkap Juara Piala Dunia dari Masa ke Masa

Ayam jago dari masa ke masa

Dikutip dari laman Kementerian Eropa dan Luar Negeri Perancis, Gallic Rooster banyak digunakan sebagai simbol agama, harapan, dan keyakinan, pada Abad Pertengahan.

Memasuki masa Renaisans, ayam jago kemudian mulai dikaitkan dengan negara Perancis yang baru muncul.

Ayam jago sering dianggap sebagai lelucon, tetapi akhirnya melekat pada Perancis saat raja-raja mengadopsi ayam jantan sebagai simbol keberanian.

Di bawah raja-raja Valois dan Bourbon, patung kerajaan dihiasi pula dengan ayam jago sebagai lambang Perancis.

Meski belum menjadi lambang resmi, gambar ayam jago dapat ditemukan di Museum Louvre maupun Istana Versailles.

Pada masa revolusi, ayam jago ditetapkan sebagai representasi identitas bangsa. Hewan ini muncul di koin dan stempel Konsul Utama.

Bahkan, sosok kiasan fraternité atau persaudaraan yang merupakan salah satu simbol Revolusi Perancis sering digambarkan sebagai tongkat yang ditunggangi ayam jago.

Setelah keluarga kerajaan meninggal dunia dan para revolusioner mendirikan Republik Pertama Perancis, tak lama Napoleon Bonaparte melakukan kudeta.

Napoleon kemudian mengganti bentuk republik menjadi kekaisaran, dan mengubah ayam jago dengan elang.

Menurut dia, ayam jago tidak memiliki kekuatan dan tidak bisa menjadi lambang kerajaan seperti Perancis.

On veut pas rentrer à la maison, on est bien ici ! ????????#FiersdetreBleus pic.twitter.com/fc1LT9MjUL

— Equipe de France ?? (@equipedefrance) December 11, 2022

Baca juga: Daftar Rincian Hadiah Juara Piala Dunia Qatar 2022