Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nenek 71 Tahun Naik Xpander Tewaskan 3 Orang di Sukabumi, Ditetapkan Tersangka, Terancam 6 Tahun Penjara

Kompas.com - 29/09/2022, 18:30 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kasus kecelakaan nenek 71 tahun pengemudi Xpander di Sukabumi, Jawa Barat yang menewaskan 3 orang masih ditangani kepolisian. 

Kecelakaan tersebut terjadi Jalan RA Kosasih, Kecamatan Sukaraja, Sukabumi, Jawa Barat pada Kamis (22/9/2022).

Kepolisian Resor (Polres) Sukabumi telah menetapkan pengemudi Xpander berpelat F 1349 OJ yaitu seorang nenek (EH) berusia 71 tahun sebagai tersangka. 

Baca juga: Nenek 71 Tahun Naik Xpander Tabrak Angkot di Sukabumi, 3 Orang Tewas

Berikut 5 fakta mengenai kasus kecelakaan Xpander menabrak tiga orang di Sukabumi.

1. Nenek 71 tahun pengemudi Xpander dijadikan tersangka

Dikutip dari Kompas.com, Selasa (27/9/2022), Polres Sukabumi menetapkan pengemudi Xpander, EH, sebagai tersangka kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan tiga orang tewas di Sukabumi, Jawa Barat pada Selasa, 27 September 2022.

Kepala Unit Penegakan Hukum Satuan Lalu Lintas Polres Sukabumi Kota, Ipda Jajat Munajat mengungkapkan, sejak penanganan perkara ditingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan secara otomatis pengemudi Xpander menjadi tersangka.

"Saudari EH ini menjadi tersangka," ungkap Jajat dalam rekaman audio hasil wawancara kepada awak media yang diterima Kompas.com, Selasa (27/9/2022).

Menurut Jajat, polisi sudah mengirimkan Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) kepada Pengadilan Negeri (PN) Kabupaten Sukabumi di Cibadak pada Selasa (27/9/2022) pagi.

"Pihak pengadilan belum menunjuk jaksa yang akan menanganinya. Hanya kewajiban kami sudah menyampaikan SPDP ke pengadilan," ujar dia.

Kepala Sat Lantas Polres Sukabumi Kota AKP Tejo Reno Indratno saat menunjukkan barang bukti mobil Mitsubishi Xpander saat konferensi pers di Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (28/9/2022).KOMPAS.COM/BUDIYANTO Kepala Sat Lantas Polres Sukabumi Kota AKP Tejo Reno Indratno saat menunjukkan barang bukti mobil Mitsubishi Xpander saat konferensi pers di Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (28/9/2022).

2. Hasil rampcheck aman

Kepada polisi, EH sebelumnya mengaku rem mobilnya blong atau tak berfungsi sehingga menyebabkan kecelakaan. 

Dalam penyelidikan, polisi kemudian melakukan pengecekan atau rampcheck dengan menggandeng Dinas Perhubungan Kota Sukabumi.

Polisi juga berkoordinasi dengan Agen Tunggal Pemilik Merek (ATPM) yang mengeluarkan Mitsubishi Xpander.

Pengecekan rampcheck ini dilakukan guna memastikan bahwa fungsi dari mesin mobil apakah sesuai dengan pengakuan EH atau ada faktor lain.

Dari hasil pemeriksaan Polisi memastikan kondisi rem mobil Xpander yang dikemudikan nenek 71 tahun itu dalam kondisi baik. 

"Hasil rampcheck sudah keluar, hasilnya fungsional, mesin baik," ujar Jajat saat dihubungi Kompas.com, Kamis (29/9/2022).

3. Pengemui punya SIM dan masih berlaku

Sementara itu, Jajat juga mengatakan bahwa nenek EH memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) dan masih berlaku.

"Pengemudi EH memiliki SIM dan masih berlaku," kata dia.

Baca juga: Nenek 71 Tahun Pengemudi Xpander yang Tabrak Angkot hingga Tewaskan 3 Orang Ditetapkan Tersangka

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Wabah Infeksi Salmonella Merebak di AS, FDA Tarik Produk Mentimun

Wabah Infeksi Salmonella Merebak di AS, FDA Tarik Produk Mentimun

Tren
Usai Kirim Balon Sampah, Korut Buka Lahan 40 Km dari Perbatasan Korsel

Usai Kirim Balon Sampah, Korut Buka Lahan 40 Km dari Perbatasan Korsel

Tren
Kenapa Pintu Pesawat Berada di Sisi Kiri? Ini Sejarah dan Alasannya

Kenapa Pintu Pesawat Berada di Sisi Kiri? Ini Sejarah dan Alasannya

Tren
Teringat Kasus Jessica Wongso, Otto Hasibuan Beri Bantuan Hukum Terpidana Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Teringat Kasus Jessica Wongso, Otto Hasibuan Beri Bantuan Hukum Terpidana Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Tren
Jadwal Puasa Zulhijah, Tarwiyah, dan Arafah Jelang Idul Adha 2024

Jadwal Puasa Zulhijah, Tarwiyah, dan Arafah Jelang Idul Adha 2024

Tren
Profil Ilham Habibie, Direkomendasikan Maju Pilkada Jabar oleh Nasdem

Profil Ilham Habibie, Direkomendasikan Maju Pilkada Jabar oleh Nasdem

Tren
Curhat Jokowi, Mengaku Bingung Saat Cari Tempat Makan di IKN

Curhat Jokowi, Mengaku Bingung Saat Cari Tempat Makan di IKN

Tren
Benarkah Jokowi Melarang Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024?

Benarkah Jokowi Melarang Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024?

Tren
Deretan Jenderal Polisi yang Duduki Jabatan Sipil 2024, Terbaru Irjen Risyapudin Nursin

Deretan Jenderal Polisi yang Duduki Jabatan Sipil 2024, Terbaru Irjen Risyapudin Nursin

Tren
Starlink Elon Musk Masuk Pedalaman Brasil, Dikeluhkan Tetua Suku Bikin Anak Muda Malas

Starlink Elon Musk Masuk Pedalaman Brasil, Dikeluhkan Tetua Suku Bikin Anak Muda Malas

Tren
Bukan karena Cobek dan Ulekan Batu, Ini Penyebab Munculnya Batu Ginjal

Bukan karena Cobek dan Ulekan Batu, Ini Penyebab Munculnya Batu Ginjal

Tren
Kisah Bayi 2 Hari Alami Radang Otak Usai Dicium Pembawa Herpes

Kisah Bayi 2 Hari Alami Radang Otak Usai Dicium Pembawa Herpes

Tren
Cerita Rokiah, Jemaah Haji Difabel Indonesia yang Berangkat Seorang Diri, Kini Bertemu Sahabat Baru

Cerita Rokiah, Jemaah Haji Difabel Indonesia yang Berangkat Seorang Diri, Kini Bertemu Sahabat Baru

Tren
Turis Digigit Monyet Saat Berkunjung ke Monkey Forest Ubud, Mengaku Suntik Antirabies Rp 97 Juta

Turis Digigit Monyet Saat Berkunjung ke Monkey Forest Ubud, Mengaku Suntik Antirabies Rp 97 Juta

Tren
Teka-teki Pemegang Akun Facebook Icha Shakila, Diyakin Jadi Dalang Kasus Ibu Cabuli Anak

Teka-teki Pemegang Akun Facebook Icha Shakila, Diyakin Jadi Dalang Kasus Ibu Cabuli Anak

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com