Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Ngomong "Anjir" Saat Puasa, Apakah Bisa Membatalkan Puasa?

Kompas.com - 10/04/2022, 12:29 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah unggahan berisi pertanyaan apakah mengungkapkan kata "anjir" saat bulan puasa bisa membatalkan puasa atau tidak, ramai di media sosial.

Pertanyaan yang beredar itu berupa tangkapan layar dari Instagram Stories yang diunggah ke Facebook pada Selasa (5/4/2022).

"Tadz mohon dijawab tadz, kalo bln puasa ngmg "anjir" atau "njir" batal gak tadz??," tulis pertanyaan tersebut.

Kemudian dituliskan bahwa "anjir" tergolong sebagai kata kotor.

Ada juga warganet yang berpendapat kalau "anjir" tidak termasuk kata kotor.

Baca juga: Bukan Es atau Gorengan, Ini Menu Takjil Buka Puasa yang Lebih Sehat

Hingga Minggu (10/4/2022) pagi, unggahan tersebut telah disukai 994 kali, dibagikan 132 kali, dan dikomentari 338 kali oleh warganet.

Lantas, apakah mengungkapkan kata "anjir" bisa membatalkan puasa?

Penjelasan MUI

Ketua Bidang Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Asrorun Niam Sholeh mengatakan, terhadap beberapa istilah yang multitafsir, maka kembali pada kebiasaan masyarakat.

"Apakah itu (anjir) dikenal sebagai umpatan atau tidak," ujar Asrorun, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (9/4/2022).

Namun yang pasti, menurut dia, perkataan buruk dan umpatan tidak termasuk dalam perkara yang membatalkan puasa.

Hanya saja, mengumpat atau berkata kotor akan menggugurkan pahala orang yang berpuasa.

"Puasa batal jika melakukan hal-hal yang membatalkan puasa, di antaranya makan, minum, dan hubungan badan," kata Asrorun.

Baca juga: Mengumpat Setelah Buka, Apakah Puasanya Tetap Sah?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala AFF U-16 2024

Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala AFF U-16 2024

Tren
Anang Hermansyah Sekeluarga Jadi Duta Wisata Jeju Korea Selatan

Anang Hermansyah Sekeluarga Jadi Duta Wisata Jeju Korea Selatan

Tren
Bagaimana Cara Para Ilmuwan Menentukan Usia Sebuah Pohon? Berikut Penjelasannya

Bagaimana Cara Para Ilmuwan Menentukan Usia Sebuah Pohon? Berikut Penjelasannya

Tren
Ramai soal Telkomsat Jual Layanan Starlink Harganya Rp 130 Juta, Ini Kata Telkom Group

Ramai soal Telkomsat Jual Layanan Starlink Harganya Rp 130 Juta, Ini Kata Telkom Group

Tren
Viral, Video Kebakaran di Kawasan TN Bromo Tengger Semeru, Ini Kata Pengelola

Viral, Video Kebakaran di Kawasan TN Bromo Tengger Semeru, Ini Kata Pengelola

Tren
Bermaksud Bubarkan Tawuran, Remaja di Kalideres Jakbar Jadi Tersangka

Bermaksud Bubarkan Tawuran, Remaja di Kalideres Jakbar Jadi Tersangka

Tren
Sedikitnya 1.000 Jemaah Haji Meninggal di Arab Saudi, Ini 3 Faktor Penyebabnya

Sedikitnya 1.000 Jemaah Haji Meninggal di Arab Saudi, Ini 3 Faktor Penyebabnya

Tren
Update: Jemaah Haji Indonesia yang Wafat di Tanah Suci Capai 225 Orang

Update: Jemaah Haji Indonesia yang Wafat di Tanah Suci Capai 225 Orang

Tren
PBB Ketar-ketir Lebanon Bernasib Seperti Gaza, Apa Antisipasinya?

PBB Ketar-ketir Lebanon Bernasib Seperti Gaza, Apa Antisipasinya?

Tren
4 Lowongan KAI untuk Lulusan SMA, Berikut Syarat dan Cara Melamarnya

4 Lowongan KAI untuk Lulusan SMA, Berikut Syarat dan Cara Melamarnya

Tren
Gaduh soal Lumba-Lumba Pink, Asli atau Rekayasa? Ini Kata Peneliti Mamalia Laut

Gaduh soal Lumba-Lumba Pink, Asli atau Rekayasa? Ini Kata Peneliti Mamalia Laut

Tren
Istilah 'Khodam' Ramai di Media Sosial, Apa Itu? Ini Penjelasan Budayawan

Istilah "Khodam" Ramai di Media Sosial, Apa Itu? Ini Penjelasan Budayawan

Tren
5 Perilaku Aneh yang Umum Dilakukan Anjing Peliharaan dan Alasannya

5 Perilaku Aneh yang Umum Dilakukan Anjing Peliharaan dan Alasannya

Tren
28 Wilayah DIY Berpotensi Kekeringan 21-30 Juni 2024, Mana Saja?

28 Wilayah DIY Berpotensi Kekeringan 21-30 Juni 2024, Mana Saja?

Tren
Viral, Video Pengunjung Beri Makan Kuda Nil Sampah Plastik, Taman Safari Bogor: Sedang Dicari Identitasnya

Viral, Video Pengunjung Beri Makan Kuda Nil Sampah Plastik, Taman Safari Bogor: Sedang Dicari Identitasnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com