Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bom Bunuh Diri Mengguncang Kabul Afghanistan, Ini Faktanya

Kompas.com - 27/08/2021, 15:20 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Dua kali bom meledak di Kabul Afghanistan di luar bandara hingga menewaskan sebanyak 12 tentara AS dan 60 warga sipil, Kamis (26/8/2021).

Ledakan ganda tersebut mengguncang saat negara-negara barat sedang berpacu dengan waktu untuk membantu proses evakuasi warga.

Atas tindakan itu, Presiden AS Joe Biden bersumpah akan memburu mereka yang bertanggung jawab atas bom bunuh diri kembar di Kabul.

Biden juga meminta Kementerian Pertahanan AS yang berkantor di Gedung Pentagon untuk mengembangkan rencana serangan balik.

ISIS-K (Khorasan), afiliasi ISIS yang ada di Irak dan Suriah, mengeklaim bertanggung jawab atas serangan mematikan tersebut sebagaimana dilansir Reuters.

Berikut ini fakta terkait bom bunuh diri yang terjadi di luar bandara Kabul Afghanistan.

Bom paling mematikan

Ledakan bom Kabul Afghanistan menandai korban militer AS pertama di negara itu sejak Februari 2020, dan merupakan insiden paling mematikan bagi pasukan “Negeri Paman Sam” di Afghanistan dalam satu dekade.

Baca juga: Bom Bunuh Diri Kabul Afghanistan dalam Rangkaian Peristiwa: Sumpah Biden hingga Identitas Pelaku

Setidaknya dua bom Afghanistan meledak di kerumunan yang memadati gerbang Bandara Internasional Hamid Karzai di Kabul.

Kerumuman tersebut dengan putus asa mengantre untuk meninggalkan Afghanistan sejak Taliban menduduki Kabul.

Salah satu bom Kabul Afghanistan diledakkan di dekat gerbang bandara dan yang lainnya meledak di dekat Hotel Baron.

ISIS bertanggung jawab

Dalam sebuah pernyataan, ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut.

Kelompok teroris itu menambahkan, salah satu pengebomnya menargetkan penerjemah dan orang yang bekerja sama dengan tentara AS.

Kepala Komando Pusat AS, Jenderal Korps Marinir AS Frank McKenzie, mengatakan dalam jumpa pers bahwa ledakan bom Kabul Afghanistan diikuti dengan baku tembak.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com