Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Buah dan Rempah untuk Mengatasi Hidung Tidak Bisa Mencium

Kompas.com - 03/07/2021, 10:39 WIB
Farid Assifa

Editor

Cara pemakaiannya adalah pertama bisa langsung dicium untuk pelatihan mencium bau.

Kedua bisa dikonsumsi dengan direbus. Ambil 10 hingga 15 lembar daun mint untuk secangkir air, lalu direbus.

Air rebusannya disaring dan ditambahkan sesendok madu, lalu diminum. Air rebusan daun minta bisa diminum untuk melegakan pernapasan dan mengatasi hidung tak bisa mencium bau.

4. Jeruk lemon

Jeruk lemon bisa digunakan untuk mengatasi masalah penciuman. Jeruk ini mengandung vitamin C, antioksidan dan zat antimikroba dan obat alami untuk anosmia.

Sebagaimana jahe dan daun mint, Anda bisa menggunakan lemon untuk melatih penciuman bau. Anda bisa bisa memakainya bersamaan dengan jahe dan mint.

Anda juga bisa mengonsumsinya dengan cara perasan lemon diseduh dengan air hangat lalu dicampur satu sendok teh.

Minumlah perasan lemon itu dua kali sehari dan bisa membantu meredakan tenggorokan dan membantu mengobati anosmia.

5. Bawang putih

Bawang putih adalah salah satu rempah yang bisa mengeluarkan bau menyengat. Bawang putih mengandung asam risinoleat, sebuah zat antiperadangan dan antibakteri.

Dua kandungan ini bisa dipakai untuk mengatasi anosmia atau hidung tidak bisa mencium bau.

Cara mengatasi anosmia dengan bawang putih adalah, pertama ambil 4 hingga 5 siung bawang putih lalu digeprek atau ditumbuk. Kemudian tambahkan secangkir air mendidih, lalu rebus selama dua menit.

Baca juga: Cara Mengatasi Anosmia Akibat Covid-19 dengan Latihan Penciuman

Air rebusannya bisa diminum selagi hangat dua kali sehari untuk mengatasi anosmia.

Demikian manfaat buah dan rempah untuk mengatasi hidung tidak bisa mencium. Namun sebelum melakukan hal itu, konsultasi terlebih dahulu ke dokter.

Jika dengan cara alami itu, anosmia tak bisa juga diatasi, mintalah resep obat ke dokter. (Penulis: Mahardini Nur Afifah)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

23 Kata Tertua di Dunia yang Sudah Berusia 15.000 Tahun, Beberapa Masih Digunakan hingga Kini

23 Kata Tertua di Dunia yang Sudah Berusia 15.000 Tahun, Beberapa Masih Digunakan hingga Kini

Tren
5 Destinasi Wisata Dunia Khusus Pria, Wanita Dilarang Masuk

5 Destinasi Wisata Dunia Khusus Pria, Wanita Dilarang Masuk

Tren
5 Teleskop Terbesar di Dunia, Ada yang Diameternya Mencapai 500 Meter

5 Teleskop Terbesar di Dunia, Ada yang Diameternya Mencapai 500 Meter

Tren
11 Tanda Seseorang Mengalami Demensia, Salah Satunya Melupakan Nama Teman Dekat

11 Tanda Seseorang Mengalami Demensia, Salah Satunya Melupakan Nama Teman Dekat

Tren
Ramai soal Menantu Anwar Usman Ditunjuk Jadi Direktur Pemasaran dan Operasi PT Patra Logistik, Pertamina: 'Track Record' Baik

Ramai soal Menantu Anwar Usman Ditunjuk Jadi Direktur Pemasaran dan Operasi PT Patra Logistik, Pertamina: "Track Record" Baik

Tren
Pertama Kali di Dunia, Hiu Macan Muntahkan Ekidna, Mamalia Berduri Mirip Landak

Pertama Kali di Dunia, Hiu Macan Muntahkan Ekidna, Mamalia Berduri Mirip Landak

Tren
Ramai soal Besaran Iuran BPJS Kesehatan Akan Disesuaikan dengan Gaji per Juli, Ini Faktanya

Ramai soal Besaran Iuran BPJS Kesehatan Akan Disesuaikan dengan Gaji per Juli, Ini Faktanya

Tren
Peneliti: Virus Covid-19 Dapat Bertahan dalam Sperma Selama Berbulan-bulan sejak Terinfeksi

Peneliti: Virus Covid-19 Dapat Bertahan dalam Sperma Selama Berbulan-bulan sejak Terinfeksi

Tren
Benarkah Air Tebu Akan Basi 15 Menit Setelah Diperas? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Benarkah Air Tebu Akan Basi 15 Menit Setelah Diperas? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Apakah BPJS Kesehatan Menanggung Biaya Pengobatan dan Cabut Gigi Bungsu?

Apakah BPJS Kesehatan Menanggung Biaya Pengobatan dan Cabut Gigi Bungsu?

Tren
Apa Itu Pupuk Kompos? Berikut Manfaatnya bagi Tanah dan Tanaman

Apa Itu Pupuk Kompos? Berikut Manfaatnya bagi Tanah dan Tanaman

Tren
Usai Menyesal, Menteri Basuki Klarifikasi Tapera Ditunda dan Bakal Lapor Jokowi

Usai Menyesal, Menteri Basuki Klarifikasi Tapera Ditunda dan Bakal Lapor Jokowi

Tren
Nasib Mahasiswa UM Palembang Pelaku Plagiat Skripsi, Gagal Wisuda dan Diskors

Nasib Mahasiswa UM Palembang Pelaku Plagiat Skripsi, Gagal Wisuda dan Diskors

Tren
Air Terjun di China Tuai Protes karena Mengalir dari Pipa Buatan Manusia

Air Terjun di China Tuai Protes karena Mengalir dari Pipa Buatan Manusia

Tren
Suntik KB pada Kucing Disebut Bisa Picu Kanker, Benarkah?

Suntik KB pada Kucing Disebut Bisa Picu Kanker, Benarkah?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com