Update Gunung Raung: Tak Ada Asap Kawah, Terdengar Suara Gemuruh

KOMPAS.com - Gunung Raung masih memperlihatkan aktivitas vulkanisnya pada Kamis, (4/2/2021).

Gunung yang terletak di dekat wilayah Banyuwangi, Bondowoso, dan Jember, Jawa Timur ini disebut mengeluarkan suara gemuruh.

Sub Koordinator Mitigasi Gunung Api Wilayah Barat pada Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Nia Haerani, mengatakan, Gunung Raung masih erupsi dan mengeluarkan suara gemuruh.

"Saat ini Gunung Raung masih erupsi. Suara gemuruh terdengar dari Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Raung yang berjarak 14 km dari kawah/titik erupsi," ujar Nia saat dihubungi Kompas.com, Kamis (4/2/2021) malam.

Aktivitas erupsi yang terjadi di Gunung Raung tercatat sejak tanggal 21 Januari 2020.

Perkembangan terakhirnya, lanjut Nia, tidak ada awan panas atau guguran yang terjadi.

"Di Gunung Raung beda tipe erupsinya, tidak ada awan panas atau guguran. Hanya abu dan lontaran batuan pijar di dalam kawah," lanjut dia.

Baca juga: Status Gunung Raung Naik dari Normal Jadi Waspada

Laporan aktivitas gunungapi

Berdasarkan laporan PGA, tidak ada asap kawah yang teramati secara visual.

Selain itu, terdengar pula suara gemuruh yang bersumber dari Gunung Raung.

Terkait kegempaan, Nia mengatakan, tercatat guncangan yang disebut Tremor Menerus (Microtremor) terekam dengan amplitudo 5-32 mm (dominan 11 mm).

Ia menyebutkan, terlihat kabut dengan kategori 0-II sampai 0-III di sekitar Gunung Raung.

Saat ini, status Gunung Raung masih Level II (Waspada).

PVMBG tetap merekomendasikan masyarakat dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas dalam radius 2 km dari pusat erupsi kawah puncak. 

Mengenai informasi yang sempat beredar bahwa gemuruh yang dikeluarkan oleh Gunung Raung dikaitkan dengan dentuman misterius yang terjadi di Malang pada Rabu (3/2/2021),  Nia menjelaskan bahwa dentuman itu tidak berkaitan dengan aktivitas Gunung Raung.

Termasuk juga aktivitas Gunung Semeru, dan Gunung Bromo yang lokasinya masih berada di dekat Malang.

"Dentuman di wilayah Malang kemungkinan tidak terkait aktivitas vulkanik," ujar Nia.

Baca juga: Gemuruh Gunung Raung Dikaitkan dengan Dentuman di Malang, Ini Rekaman Aktivitasnya