Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
Selain itu, pada akhir surat bukan merupakan tanda tangan milik Rektor UNS.
"Tampak sekali kalau tanda tangan yang dipakai adalah scan, termasuk penempatan tanda tangan yang tidak pas di tengah-tengah nama," ujar Deddy.
Ada pula kesalahan pada cap atau stempel yang dibubuhkan di atas tanda tangan rektor.
"Stempel yang digunakan itu stempel Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM). Jadi sangat tidak sinkron," lanjut dia.
Oleh karena itu, Deddy mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah percaya terhadap informasi yang belum jelas kebenarannya.
"Berhati-hati dalam menerima informasi yang didapatkan dan laporkan melalui DM apabila Anda menemukan surat serupa yang mengatasnamakan UNS," ujar Deddy.
Bagi peserta yang tidak lolos SBMPTN atau UTBK 2020, dapat mendaftarkan diri melalui jalur seleksi mandiri UNS (SM UNS).
Informasi seputar jadwal SM UNS dapat disimak di laman resmi UNS dan akun media sosial UNS, serta SPMB UNS.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.