Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Lima Anak SMA Boncengan di Atas Satu Motor

Kompas.com - 21/02/2020, 19:26 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan lima orang anak Sekolah Menengah Atas (SMA) berboncengan di atas satu motor viral di media sosial Instagram, Jumat (21/2/2020).

Unggahan tersebut dibagikan oleh beberapa akun media sosial Instagram, salah satunya yakni @fakta.indo.

Hingga Jumat (21/2/2020) pukul 17.00 WIB, unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 37.000 kali.

Dalam unggahannya, @fakta.indo menuliskan "Kemarin anak kecil, sekarang anak SMA."

Baca juga: Viral Joget TikTok di Acara Pernikahan, Ini Ceritanya...

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Kemarin anak kecil, sekarang anak SMA.

Sebuah kiriman dibagikan oleh Fakta Info Berita Viral (@fakta_info) pada 20 Feb 2020 jam 2:33 PST

Diketahui, kejadian tersebut terjadi Medan, Sumatera Utara.

Konfirmasi Kompas.com

Mengonfirmasi hal tersebut, Kompas.com menghubungi Kasatlantas Polrestabes Medan Kompol Reza Chairul Akbar Sidiq.

Reza mengatakan, kejadian tersebut memang benar terjadi di Medan, Sumatera Utara.

Namun, hingga saat ini pihaknya belum bisa memastikan kapan dan dari mana asal sekolah kelima anak tersebut.

"Kami sudah melakukan penyelidikan dengan mengecek ke lokasi, tapi belum ketemu sama yang ada dalam video," kata Reza saat dihubungi Kompas.com, Jumat (21/2/2020).

Kendati demikian, pihaknya memastikan bahwa kejadian tersebut terjadi di Jalan Teuku Cik Ditiro Kecamatan Medan Polonia, Kota Medan.

Baca juga: Viral Pemotor di Klaten Hadang Mobil yang Hendak Ambil Jalurnya

Reza mengungkapkan, pertama kali anggotanya mendapat laporan awal sekitar 3 hari yang lalu setelah video tersebut viral di beberapa media sosial.

"Sampai saat ini kami masih berupaya melakukan penyelidikan dengan bertanya kepada warga masyarakat yang pernah melihat beberapa anak SMA tersebut," papar dia.

Kelima anak tersebut, imbuhnya, diyakini adalah anak-anak SMA yang pulang dari sekolahnya.

Selain itu, tidak adanya kamera pengawas di sekitar lokasi kejadian, juga menambah kesulitan lain untuk menyelidiki kejadian tersebut.

Tidak meniru

Selain itu, pihaknya juga mengimbau kepada para pengendara kendaraan bermotor khususnya pelajar, untuk tidak melakukan hal yang sama seperti dalam video tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com