Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Hari Antikorupsi Sedunia, KPK Siapkan Serangkaian Acara

Kompas.com - 06/12/2019, 15:57 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Masyarakat internasional sepakat memperingati Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) setiap tanggal 9 Desember tiba, begitu juga dengan Indonesia.

Sebagai lembaga yang fokus bergerak di ranah pemberantasan tindak pidana korupsi di Indonesia, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menyiapkan sejumlah agenda

Rangkaian Kegiatan Peringatan Hakordia 2019 dengan mengangkat tema besar “Bersama Melawan Korupsi Mewujudkan Indonesia Maju”.

Serangkaian agenda peringatan ini akan dilakukan mulai hari ini, Jumat (6/12/2019) hingga puncak perayaan pada Senin (9/12/2019) mendatang.

Berdasarkan informasi yang diunggah di laman KPK, hari ini kegiatan dimulai dengan workshop bersama Komunitas Antikorupsi di Kampus Universitas Indonesia dan Gedung Merah Putih KPK pagi tadi.

Ini menjadi penting karena peran komunitas pegiat antikorupsi beserta segenap lapisan masyarakat sangat diperlukan untuk pencegahan tindak korupsi. Workshop ini pun sekaligus dimanfaatkan untuk memperluas jejaring antikorupsi di Indonesia.

Pukul 16.00 WIB nanti, akan dilanjutkan dengan Festival Saksi 2019 yang bertempat di Gedung Merah Putih KPK.

Baca juga: Pengamat: KPK Dapat Usut Kasus Harley dan Brompton Dirut Garuda

Di sana akan diluncurkan sebuah album bernama "B-Side" yang merupakan bentuk penghargaan atas kreativitas para musisi atas ide dan pesan yang diselipkan dalam lagu-lagu antikorupsi yang diciptakan.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (@official.kpk) pada 4 Des 2019 jam 8:44 PST

Selain para musisi, pekerja jurnalistik juga akan diberi penghargaan khusus dalam malam Apresiasi Jurnalis Lawan Korupsi yang juga diselenggarakan di tempat yang sama pada pukul 18.00 WIB.

Rangkaian perangkaian Hakordia 2019 akan kembali dilanjutkan pada Minggu (8/12/2019) dengan mengadakan ACFFest 2019 berupa pemutaran film pendek bertema antikorupsi di Ciputra Artpreneur, Kuningan, Jakarta Selatan.

Sebelumnya, telah diadakan kompetisi untuk pembuatan film pendek berdurasi 10-15 menit dengan tagline "Muda Beraksi Antikoruopsi".

10 film terpilih karya finalis dari berbagai kota di Indonesia akan dimainkan di acara itu.

ACFFest merupakan upaya untuk melakukan tindak pencegahan korupsi melalui media film.

Baca juga: KPK Undang Presiden Jokowi dalam Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia

Pada malam harinya, acara akan dilanjutkan dengan pemberian penghargaan terhadap film-film pendek yang ditayangkan sebelumnya. 

Tak hanya itu, KPK juga akan mengadakan Dongeng Kebangsaan yang mengangkat banyak cerita yang sarat dengan nilai-nilai perjuangan.

Di hari terakhir, Senin (9/12/2019) Hakordia 2019 akan secara resmi dibuka dengan mengambil tempat di Gedung Merah Putih KPK pada pukul 09.00 WIB.

Acara ini akan dihadiri oleh berbagai elemen dari perwakilan Kementerian/Lembaga, Kepala Pemerintahan Daerah, Komunitas, dan pemangku kepentingan lainnya sebagai simbol dukungan memberantas korupsi baik secara mandiri ataupun bekerja sama dengan KPK.

Sejumlah rangkaian acara lain juga akan dilakukan pada hari ini dan akan diakhiri dengan agenda Lelang Eksekusi Barang Rampasan KPKNL (Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang) Jakarta III.

Lelang akan dilakukan melalui internet atau dikenal dengan istilah open bidding. Peserta yang akan ikut andil dalam proses lelang yang diadakan dengan mendaftarkan diri lewat situs https://www.lelang.go.id/.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Segini Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Segini Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Tren
Tema Met Gala dari Masa ke Masa, 'Sleeping Beauties: Reawakening Fashion' Jadi Tajuk 2024

Tema Met Gala dari Masa ke Masa, "Sleeping Beauties: Reawakening Fashion" Jadi Tajuk 2024

Tren
Cabut Gigi Bungsu, ke Dokter Gigi Umum atau Spesialis Bedah Mulut?

Cabut Gigi Bungsu, ke Dokter Gigi Umum atau Spesialis Bedah Mulut?

Tren
Cara Daftar Anggota PPS Pilkada 2024, Berikut Syarat dan Prosedurnya

Cara Daftar Anggota PPS Pilkada 2024, Berikut Syarat dan Prosedurnya

Tren
Profil CNF Clairefontaine di Perancis, Tempat Pertandingan Indonesia Vs Guinea

Profil CNF Clairefontaine di Perancis, Tempat Pertandingan Indonesia Vs Guinea

Tren
Kronologi Fortuner Polda Jabar Picu Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ, Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kronologi Fortuner Polda Jabar Picu Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ, Diselesaikan secara Kekeluargaan

Tren
Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil Terjadi di Pasuruan, 3 Orang Meninggal Dunia

Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil Terjadi di Pasuruan, 3 Orang Meninggal Dunia

Tren
Kisah Pemuda China, Rela Hidup Hemat demi Pacar tapi Berakhir Tragis

Kisah Pemuda China, Rela Hidup Hemat demi Pacar tapi Berakhir Tragis

Tren
6 Alasan Mengapa Anjing Peliharaan Menatap Pemiliknya, Apa Saja?

6 Alasan Mengapa Anjing Peliharaan Menatap Pemiliknya, Apa Saja?

Tren
Pacitan Diguncang Gempa M 5,0 Selasa Pagi, Ini Wilayah yang Merasakannya

Pacitan Diguncang Gempa M 5,0 Selasa Pagi, Ini Wilayah yang Merasakannya

Tren
Analisis Gempa Pacitan M 5,0 Selasa Pagi, Disebabkan Deformasi Batuan di Lempeng Indo-Australia

Analisis Gempa Pacitan M 5,0 Selasa Pagi, Disebabkan Deformasi Batuan di Lempeng Indo-Australia

Tren
Peneliti Ungkap Suara Makhluk Hidup Terbesar di Dunia yang Sudah Berumur 12.000 Tahun

Peneliti Ungkap Suara Makhluk Hidup Terbesar di Dunia yang Sudah Berumur 12.000 Tahun

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com