"Apa yang terjadi nanti kalau dibuka? Itu tempat selfie paling sering Pak nanti, karena pemandangan gedung di malam hari bagus sekali, sore, siang. Jadi atapnya copot, itu langsung jadi space terbuka," kata dia.
Anies mengatakan Gedung-gedung di Kawasan sekitar Sudirman akan menjadi latar belakang untuk berfoto.
Pencopotan JPO ini kemudian mendapat tanggapan baik pro dan kontra.
"PAAAN NIHHH??? KOK DICOPOTIN ATAPNYA???" #JULIDTEKTUR: Menyoal atap di JPO alias Jembatan Penyeberangan Orang. Mari berpikir ulang. — sebuah opini — " tulis akun @rizkidwika di media sosial Twitter.
Baca juga: Atap JPO Sudirman Dilepas, Pengamat: Tidak Logis, Pejabatnya Jarang Naik JPO
Meski pembongkaran atap JPO menuai banyak kritik, namun pembongkaran atap juga mendapat tanggapan positif dari beberapa masyarakat.
“Bagus ini untuk foto-foto, buat angle yang luas. So far kalau begini jauh lebih bagus sih,” ujar Asep karyawan yang berkantor di Kawasan Sudirman saat ditemui di JPO Sudirman.
Riswito penyebrang lain juga mengaku senang saat mencoba menyebrang, bahkan ia ingin mengajak keluarganya menjajal JPO tersebut.
"Saya suka banget, karena bisa ngeliat view-nya dengan bagus kayak gini, beda banget. Tapi betul kata teman-teman, kalau hujan kita kebasahan, panas di jam-jam tertentu," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.