Para ahli belum menemukan penyebab spesifik jenis fobia ini. Tapi, mereka percaya bahwa nomophobia disebabkan oleh berbagai faktor.
Merasa takut akan kesepian dan keterasingan berperan dalam pengembangan nomophobia.
Jika gawai Anda berfungsi sebagai metode utama untuk menghubungi orang yang Anda sayangi, maka kemungkinan besar Anda akan merasa sangat kesepian tanpanya.
Rasa tidak ingin mengalami kesepian ini dapat membuat Anda selalu ingin bersama gawai setiap saat.
Baca juga: Bapak 10 Anak Nekat Curi Ponsel untuk Biaya Peringatan Kematian Istrinya
Fobia tidak selalu berkembang sebagai respons terhadap pengalaman negatif, tetapi hal itu kadang bisa terjadi.
Misalnya, Anda pernah kehilangan gawai di masa lalu dan memberikan sebuah masalah bagi Anda. Mungkin Anda akan khawatir hal itu akan terulang lagi.
Sering menggunakan ponsel atau khawatir tidak punya ponsel bukan berarti Anda memiliki nomophobia.
Akan tetapi, jika gawai yang Anda gunakan setiap hari bisa mengganggu pekerjaan atau hubungan Anda, membuat sulit tidur cukup, dan berdampak negatif pada kesehatan atau kualitas hidup.
Belum ditemukannya penyebab pasti nomophobia juga membuat tidak adanya diagnosis secara resmi.
Meski demikian, para profesional kesehatan mental dapat mengenali tanda-tanda fobia dan kecemasan, serta membantu Anda untuk mengatasi gejala dengan cara produktif.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.