KOMPAS.com – Apa yang biasa Anda lakukan terhadap rambut yang masih dalam keadaan basah? Langsung menyisirnya dengan cepat? Atau, mengeringkannya dengan hair dryer suhu tinggi agar cepat kering?
Jangan salah perlakuan, kebiasaan yang sering dilakukan bisa berakibat buruk pada rambut.
Apa saja? Ini 6 kebiasaan yang bisa merusak rambut menurut seorang peneliti dari Universitas Cambridge, Dr. Moore, seperti dikutip dari Mirror:
Membiarkan rambut kering secara alami adalah sebah mitos.
Dr Moore menyebutkan, rambut yang basah cenderung lebih lemah. Ketika membiarkannya basah dalam waktu yang lebih lama, maka kondisinya akan semakin buruk.
Pengeringan yang lambat bisa membuat rambut retak dan meninggalkan kerusakan yang permanen.
Mengeringkan rambut dengan handuk adalah hal yang baik dilakukan.
Akan tetapi, cara yang benar adalah mengeringkannya dengan lembut untuk menghilangkan air yang masih ada pada rambut.
Kebiasaan menggosok rambut yang basah dengan handuk tidak disarankan. Cara mengeringkan dengan menggosok rambut dengan handuk bisa merusak.
Selain itu, rambut yang memiliki panjang berbeda akan mudah menjadi keriting.
Jangan asal menggunakan sisir. Jika rambut dalam keadaan basah, gunakan sisir yang lebar dengan jarak gerigi yang lebih lebar.
Perhatikan pula cara menyisirnya. Sisir dengan penyapuan lambat untuk menghindari merobek rambut yang lemah karena basah.
Meski terburu-buru, sebaiknya keringkan rambut sebelum keluar rumah. Mengapa?
Dr Moore menyebutkan, keluar rumah dengan keadaan rambut basah bisa menimbulkan kerusakan permanen pada rambut Anda.
Cuaca dan polusi bisa memengaruhi kelembaban rambut, sehingga rambut yang basah cenderung lebih mudah rusak.
Jangan keringkan rambut dengan hair dryer suhu tinggi. Gunakan pengering rambut Anda dengan pengaturan panas dan kecepatan rendah pada awalnya.
Hal tersebut untuk mencegah rambut mendapatkan panas dengan cepat.
Jarak ideal antara pengering rambut dengan rambut adalah sekitar 15 sentimeter.
Setelah mulai terasa hangat dan rambut hampir kering, maka Anda bisa menambah sedikit tingkat panasnya.
Siapa yang sering menggunakan alat "setrika" alias pelurus rambut? Jika sering menggunakannya, hindari menggunakan alat ini saat rambut dalam keadaan basah.
Jika Anda melakukannya, air dalam rambut berubah menjadi uap akibat panas alat pengering.
Hal ini menyebabkan rambut mengembang, tetapi menyisakan air yang terperangkap di dalam korteks akan meledak dan menyebabkan kerusakan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.