Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Unsur Hara Makro dan Mikro, Berikut Jenis dan Fungsinya

KOMPAS.com - Unsur hara adalah unsur kimia atau mineral tertentu yang dibutuhkan tumbuhan untuk menunjang tumbuh kembangnya.

Mineral tersebut menjadi salah satu faktor lingkungan yang memengaruhi perkembangan tanaman, dan tanah menjadi sumber unsur hara utama yang dibutuhkan.

Tanpa unsur hara, tanaman tidak dapat tumbuh dengan optimal. Sehingga kehadirannya sangat penting dalam kesejahteraan tumbuhan.

Dilansir dari laman Dinas Pangan, Pertanian, dan Perikanan, tanaman memerlukan unsur hara yang lengkap agar dapat tumbuh dengan baik dan menghasilkan produk yang berkualitas.

Unsur hara yang dibutuhkan tanaman dapat digolongkan dalam 2 bagian besar, yaitu unsur hara makro dan unsur hara mikro.

Unsur hara makro adalah unsur hara yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah besar. Tiga unsur hara utama adalah nitrogen (N), fosfor (P) dan kalium (K), dan nutrisi penting lainnya adalah kalsium (Ca), magnesium (Mg), dan belerang (S).

Sedangkan unsur hara mikro merupakan unsur hara yang dibutuhkan tanaman dalam jumlah yang tidak terlalu banyak dan bervariasi tergantung jenis tanaman.

Beberapa unsur hara tersebut antara lain zat besi (Fe), mangan (Mn), seng (Zn), tembaga (Cu), boron (B), Klor (Cl), dan molibdenum (Mo).

Unsur hara Makro

Mengutip laman European Soil Data Centre (ESDAC), berikut adalah 6 elemen unsur hara makro:

1. Nitrogen

Nitrogen merupakan elemen kunci dalam pertumbuhan tanaman. Ini ditemukan di semua sel tumbuhan, dalam protein dan hormon tumbuhan, serta di klorofil.

2. Fosfor

Fosfor membantu mentransfer energi dari sinar matahari ke tanaman, merangsang pertumbuhan awal akar dan tanaman, serta mempercepat kematangan.

3. Kalium

Kalium berfungsi meningkatkan kekuatan dan ketahanan tanaman terhadap penyakit, membantu membentuk serta memindahkan pati, gula, dan minyak pada tanaman.

4. Kalsium

Kalsium sangat penting untuk kesehatan akar, seperti pertumbuhan akar dan bulu akar baru, serta perkembangan daun.

5. Magnesium

Magnesium adalah komponen kunci klorofil, bahan pewarna hijau pada tumbuhan, dan sangat penting untuk proses fotosintesis

6. Belerang

Belerang merupakan penyusun asam amino dalam protein nabati dan terlibat dalam proses produksi energi pada tumbuhan.

Dikutip dari laman Departemen Perindustrian New South Wales, berikut adalah mineral yang termasuk dalam unsur hara mikro:

1. Besi

Besi adalah unsur dari banyak senyawa yang mengatur dan mendorong pertumbuhan pada tanaman.

2. Mangan

Mangan membantu fotosintesis, berfungsi memperlancar proses asimilasi, dan merupakan komponen penting dalam pembentukan dan melancarkan kerja enzim.

3. Tembaga

Tembaga merupakan unsur penting enzim dalam tanaman. Ia juga berfungsi dalam pembentukan zat hijau daun (klorofil).

4. Seng

Seng membantu produksi hormon tanaman yang bertanggung jawab untuk pemanjangan batang dan perluasan daun.

5. Boron

Boron membantu pembentukan dinding sel pada jaringan yang tumbuh dengan cepat, hingga membantu bagian-bagian tanaman untuk tumbuh aktif.

6. Molibdenum

Molibdenum membantu bakteri dan organisme tanah mengubah nitrogen di udara menjadi senyawa nitrogen yang larut dalam tanah, sehingga sangat dibutuhkan oleh kacang-kacangan.

7. Klor

Klor berfungsi untuk memperbaiki dan meningkatkan hasil kering tanaman seperti tembakau, kapas, kentang dan sayuran.

https://www.kompas.com/tren/read/2024/04/09/080000665/mengenal-unsur-hara-makro-dan-mikro-berikut-jenis-dan-fungsinya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke