Penumpang Pesawat Buka Pintu Darurat dan Berdiri di Sayap, Aksinya Justru Dibela

KOMPAS.com - Seorang pria dilaporkan membuka pintu darurat pesawat dan berjalan di sayap saat pesawat menunggu lepas landas di Bandara Internasional Mexico City, Meksiko, Kamis (25/1/2024).

Meski penumpang tampak berkelakuan buruk, tetapi penumpang lain justru tak segan untuk membelanya.

Bandara Internasional Mexico City dalam pernyataan pada Jumat (26/1/2024) membenarkan, penumpang pria dalam penerbangan menuju Guatemala telah membuka pintu darurat saat pesawat dalam posisi diam.

Pria tersebut kemudian keluar dan berdiri di atas sayap, dan masuk kembali ke kabin tanpa mengganggu pesawat atau orang lain.

"Sejalan dengan peraturan keamanan internasional, orang ini menyerahkan dirinya kepada pihak berwenang," ujar pihak bandara, dikutip dari ABC News, Sabtu (27/1/2024).

Penumpang lain justru membela

Namun terkait aksi pria tersebut, puluhan penumpang lain, sekitar 77 orang dalam pesawat AeroMexico yang menuju Guatemala itu membela aksi pria yang dianggap berperilaku buruk.

Melalui pernyataan tertulis yang ditandatangani, mereka menyebutkan maskapai penerbangan membuat penumpang menunggu selama empat jam tanpa ventilasi dan air minum.

Berdasarkan foto-foto pernyataan yang diunggah di media sosial, para penumpang mengaku tindakan pria tersebut untuk melindungi semua orang, dengan dukungan dari semua orang.

"Keterlambatan dan kekurangan udara menciptakan kondisi yang membahayakan kesehatan penumpang. Dia menyelamatkan hidup kami," tulis pernyataan itu.

Diberitakan NBC Los Angeles, Sabtu (27/1/2024), sebuah laporan insiden yang diajukan ke otoritas bandara sebagian besar membenarkan pengakuan penumpang tersebut.

"Sekitar pukul 11.37, sebuah maskapai penerbangan Meksiko melaporkan awal mula gangguan akibat ketidakpuasan penumpang pada penerbangan AM672," tulis laporan.

Penerbangan semula dijadwalkan lepas landas dari Bandara Internasional Mexico City pada Kamis (25/1/2024) pukul 08.45 waktu setempat.

Namun, karena adanya peringatan pemeliharaan di pesawat, kapten harus kembali ke gerbang untuk melakukan pemeliharaan yang diperlukan.

"Para penumpang tidak senang dan salah satu dari mereka membuka pintu darurat dan keluar dari sayap," kata laporan itu.

Peristiwa ini pun mengharuskan maskapai untuk mengubah pesawat yang akan lepas landas menuju Guatemala.

Di sisi lain, situs pelacak penerbangan mengonfirmasi penerbangan AM672 ke Guatemala City, Guatemala, ditunda selama 4 jam dan 56 menit pada Kamis.

Sebuah video yang tampaknya direkam di dalam pesawat turut memperlihatkan para penumpang mengipasi diri sendiri dan meminta air minum kepada awak kabin.

Otoritas bandara tidak mengungkap identitas penumpang pria tersebut. Bandara juga menolak berkomentar apakah dia masih ditahan atau tetap akan menghadapi tuntutan.

AeroMexico pun tidak menjawab permintaan komentar melalui surat elektronik yang dikirimkan.