Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Perbedaan Hotel Bintang 1, 2, 3, 4, dan 5 Menurut Kemenparekraf

Banyak ragam hotel yang ditawarkan yang memberikan pilihan sesuai dengan kebutuhan atau finansial seseorang.

Ragam hotel tersebut bisa dilihat dari penggolongan kelasnya, yaitu dari bintang 1 hingga 5.

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengungkapkan sejumlah perbedaan antara hotel bintang 1 sampai dengan 5.

Hal tersebut diketahui dari unggahan akun Instagram @kemenparekraf.ri pada Senin (25/12/2023).

“Yuk, kita cari tahu dulu klasifikasi hotel berdasarkan bintangnya biar tahu perbedaan fasilitas dan layanan yang disediakan,” bunyi keterangan dalam unggahan.

Biro Komunikasi Kemenparekraf mengatakan, mereka membuat konten tersebut untuk memberikan informasi kepada masyarakat agar bisa memilih hotel sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansialnya.

“Konten ini kami buat lebih kepada konten edukasi terkait fun fact hotel bintang 1 dan 5, tidak dalam kapasitas menyampaikan imbauan atau kebijakan,” ungkap mereka.

“Namun terkait harga hotel, biasanya tergantung pada kebijakan hotel masing-masing disesuaikan dengan season saat itu (low/high season),” tambahnya.

Lantas, apa perbedaan di antara kelas hotel tersebut?

https://www.kompas.com/tren/read/2023/12/27/113000565/perbedaan-hotel-bintang-1-2-3-4-dan-5-menurut-kemenparekraf

Terkini Lainnya

Jelang Puncak Haji, Bus Shalawat Sementara Setop Layani Jemaah

Jelang Puncak Haji, Bus Shalawat Sementara Setop Layani Jemaah

Tren
Bikin Ilmuwan Bingung, Ini 13 Misteri Alam Semesta yang Belum Terpecahkan

Bikin Ilmuwan Bingung, Ini 13 Misteri Alam Semesta yang Belum Terpecahkan

Tren
Mungkinkah 'Psywar' Penonton Pengaruhi Hasil Akhir Pertandingan Sepak Bola?

Mungkinkah "Psywar" Penonton Pengaruhi Hasil Akhir Pertandingan Sepak Bola?

Tren
Asal-usul Nama Borneo, Sebutan Lain dari Pulau Kalimantan

Asal-usul Nama Borneo, Sebutan Lain dari Pulau Kalimantan

Tren
Jokowi Beri Izin Tambang, NU Gercep Bikin PT tapi Muhammadiyah Emoh Tergesa-gesa

Jokowi Beri Izin Tambang, NU Gercep Bikin PT tapi Muhammadiyah Emoh Tergesa-gesa

Tren
Kronologi Bos Rental Mobil Asal Jakarta Dikeroyok Warga hingga Tewas di Pati

Kronologi Bos Rental Mobil Asal Jakarta Dikeroyok Warga hingga Tewas di Pati

Tren
Nilai Tes Ulang Rekrutmen BUMN Lebih Rendah dari yang Pertama, Masih Berpeluang Lolos?

Nilai Tes Ulang Rekrutmen BUMN Lebih Rendah dari yang Pertama, Masih Berpeluang Lolos?

Tren
Pemerintah Tetapkan Idul Adha 1445 H Jatuh pada Senin 17 Juni 2024

Pemerintah Tetapkan Idul Adha 1445 H Jatuh pada Senin 17 Juni 2024

Tren
Teka-teki Penguntitan Jampidsus yang Belum Terjawab dan Kemunculan Drone di Atas Gedung Kejagung

Teka-teki Penguntitan Jampidsus yang Belum Terjawab dan Kemunculan Drone di Atas Gedung Kejagung

Tren
Viral Video Sekuriti Plaza Indonesia Disebut Pukuli Anjing Penjaga, Ini Kata Pengelola dan Polisi

Viral Video Sekuriti Plaza Indonesia Disebut Pukuli Anjing Penjaga, Ini Kata Pengelola dan Polisi

Tren
Tiket KA Blambangan Ekspres Keberangkatan mulai 18 Juni 2024 Belum Bisa Dipesan, Ini Alasannya

Tiket KA Blambangan Ekspres Keberangkatan mulai 18 Juni 2024 Belum Bisa Dipesan, Ini Alasannya

Tren
Panglima Sebut TNI Bukan Lagi Dwifungsi tapi Multifungsi ABRI, Apa Itu?

Panglima Sebut TNI Bukan Lagi Dwifungsi tapi Multifungsi ABRI, Apa Itu?

Tren
Beredar Uang Rupiah dengan Cap Satria Piningit, Bolehkah untuk Bertransaksi?

Beredar Uang Rupiah dengan Cap Satria Piningit, Bolehkah untuk Bertransaksi?

Tren
Laporan BPK: BUMN Indofarma Terjerat Pinjol, Ada Indikasi 'Fraud'

Laporan BPK: BUMN Indofarma Terjerat Pinjol, Ada Indikasi "Fraud"

Tren
5 Perempuan Pertama di Dunia yang Menjadi Kepala Negara, Siapa Saja?

5 Perempuan Pertama di Dunia yang Menjadi Kepala Negara, Siapa Saja?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke