Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ketahui, Ini Kriteria Rumah Rawan Tersambar Petir Menurut Pakar ITB

KOMPAS.com - Sejumlah wilayah di Indonesia kini telah memasuki awal musim hujan.

Saat musim hujan, ada beberapa hal yang perlu dipahami, termasuk potensi petir bisa menyambar rumah.

Dosen Teknik Ketenagalistrikan Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI) Institut Teknologi Bandung (ITB) Syarif Hidayat mengatakan, ada beberapa kriteria rumah rawan tersambar petir.

Pertama, rumah tersebut terpisah dari rumah lain atau berada di tempat cukup terpencil.

Menurutnya, kondisi rumah di permukiman yang rapat berfungsi untuk melindungi satu sama lain dari petir.

"Kira-kira 30-40 meter dari rumah lain. Kalau rumahnya rapat, anggapannya bisa saling melindungi," kata Syarif, Minggu (3/12/2023).

Kedua, rumah dengan bentuk bangunan lebih tinggi juga berpotensi tersambar petir, meski berdekatan dengan rumah lain.

Ketiga, petir juga berpotensi menyambar rumah yang berada di atas bukit atau di tempat terbuka.

Pasalnya, sifat petir adalah menyambar objek muka Bumi yang menonjol, baik berupa rumah, struktur, maupun orang.

Syarif menjelaskan, rumah dengan kondisi-kondisi itu berpotensi tersambar petir, meskipun penghuni tidak menyalakan televisi atau bermain ponsel.

"Itu tidak ada urusannya (menyalakan TV dan bermain ponsel). Itu urusannya rumah menonjol dan sekelilingnya tidak ada yang lebih tinggi," ujarnya.

Ponsel bukan penyebab sambaran petir

Sementara itu, peneliti petir sekaligus Guru Besar ITB Prof Dr Dipl Ing Ir Reynaldo Zoro menjelaskan, mematikan ponsel untuk mencegah sambaran petir merupakan mitos.

Pasalnya, frekuensi ponsel atau handy talky (HT) dengan petir tidak nyambung.

"Seolah frekuensi ponsel dan HT dengan petir itu nyambung, tidak ya. Ponsel dan HT itu GHz sedangkan petir maksimalnya hanya 100 MHz, jadi tidak nyambung," kata Reynaldo, dikutip dari Kompas.com (27/12/2021).

Ia menegaskan, petir hanya menyambar titik yang masuk dalam jarak sambarannya, khususnya objek di tempat terbuka.

Menurutnya, banyak kejadian seseorang tersembar petir di area terbuka.

Karena itu, mematikan ponsel memengaruhi potensi seseorang tersambar petir.

Namun, Reynaldo mengingatkan bahwa gelombang elektromagnetik petir dapat merusak peralatan berbasis elektronik dan mikroprosesor pada jarak kurang dari 2 kilometer dari titik sambaran petir.

"Contohnya alarm mobil yang berbunyi jika ada petir, mati, terbakar, rompal, on jadi off atau sebaliknya, unnoticed accelerated aging," ujarnya.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/12/07/103000265/ketahui-ini-kriteria-rumah-rawan-tersambar-petir-menurut-pakar-itb

Terkini Lainnya

Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Tren
Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Tren
Mengenal Robot Gaban 'Segede Gaban', Sebesar Apa Bentuknya?

Mengenal Robot Gaban "Segede Gaban", Sebesar Apa Bentuknya?

Tren
Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Tren
Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Tren
Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Tren
Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Tren
Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Tren
Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Tren
Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Tren
Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Tren
Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

BrandzView
Pelari Makassar Meninggal Diduga 'Cardiac Arrest', Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Pelari Makassar Meninggal Diduga "Cardiac Arrest", Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Tren
Respons MUI, Muhammadiyah, dan NU soal Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Respons MUI, Muhammadiyah, dan NU soal Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Tren
Cara Mengurus Pembuatan Sertifikat Tanah, Syarat dan Biayanya

Cara Mengurus Pembuatan Sertifikat Tanah, Syarat dan Biayanya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke