Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Nomor Urut Capres-Cawapres dari Masa ke Masa dan Pemenangnya

KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah melakukan pengundian nomor urut calon presiden (capres)-calon wakil presiden (cawapres) untuk Pilpres 2024 pada Selasa (14/11/2023) malam.

Diberitakan Kompas.com, Selasa, para capres-cawapres mengambil nomor undian masing-masing dengan giliran sesuai nomor pendaftaran.

Berikut hasil pengundian nomor urut capres-cawapres Pilpres 2024:

  • Nomor urut 1: Anies Rasyid Baswedan dan Muhaimin Iskandar
  • Nomor urut 2: Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka
  • Nomor urut 3: Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Idham Holik mengatakan, pengundian nomor capres-cawapres Pilpres 2024 mengacu pada Pasal 235 ayat (2) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017.

Pasal tersebut mengatur bahwa penetapan nomor urut pasangan capres cawapres dilakukan melalui undian dalam rapat pleno KPU terbuka.

“Penetapan pasangan capres-cawapres diatur dalam Lampiran I Peraturan KPU Nomor 19 Tahun 2023 yaitu pada 13 November 2023,” kata dia, dikutip dari Kompas.com (12/11/2023).

Nomor urut capres-cawapres dari masa ke masa

Pemilihan presiden dan wakil presiden Indonesia secara langsung oleh rakyat pertama kali digelar pada 2004 silam.

Sebelumnya, sejarah Indonesia mencacat, pemilihan presiden dan wakil presiden ditentukan secara tidak langsung melalui Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) pada masa Orde Lama, Orde Baru, dan Pemilu 1999.

Nomor urut capres-cawapres 2004

Dikutip dari Kompas.com (2022), Pilpres 2004 diikuti oleh lima pasangan capres-cawapres dengan nomor urut sebagai berikut:

  • Nomor urut 1: Wiranto dan Salahuddin Wahid
  • Nomor urut 2: Megawati Soekarnoputri dan Hasyim Muzadi
  • Nomor urut 3: Amien Rais dan Siswono Yudo Husodo
  • Nomor urut 4: Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Jusuf Kalla (JK)
  • Nomor urut 5: Hamzah Haz dan Agum Gumelar yang dicalonkan Partai Persatuan Pembangunan.

Pilpres 2004 berlangsung 2 putaran dan dimenangkan oleh pasangan dengan nomor urut 4, yakni SBY-JK.

Nomor urut capres-cawapres 2009

Lima tahun kemudian, Pilpres 2009 diikuti oleh tiga pasangan calon dengan nomor urut sebagaimana diatur dalam Surat Keputusan 297/kpts/kpu/2009 tentang Penetapan Nomor Urut Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden.

Berikut nomor urut capres-cawapres pada Pilpres 2009:

  • Nomor urut 1: Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto
  • Nomor urut 2: Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Boediono
  • Nomor urut 3: Jusuf Kalla dan Wiranto.

Pilpres 2009 dimenangkan oleh pasangan nomor urut 2, yaitu SBY-Boediono.

Nomor urut capres-cawapres 2014

Dilansir dari Kompas.com (2014), Pilpres ketiga secara langsung oleh rakyat itu diikuti oleh dua pasangan capres-cawapres dengan nomor urut sebagai berikut:

  • Nomor urut 1: Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa
  • Nomor urut 2: Joko Widodo dan Jusuf Kalla.

Pengundian nomor urut dilakukan dalam dua tahap. Pertama, berupa pengambilan nomor oleh cawapres dan kedua pengambilan nomor urut sesuai antrean pendaftaran capres-cawapres.

Pemenang kontestasi Pilpres 2014 adalah pasangan pasangan nomor urut 2, yaitu Joko Widodo dan Jusuf Kalla.

Nomor urut capres-cawapres 2019

Lima tahun selanjutnya, pada Pilpres 2019, Prabowo dan Jokowi masih bersaing untuk menjadi orang nomor 1 di Indonesia.

Pada Pilpres 2019, berikut nomor urutan mereka:

  • Nomor urut 1: Joko Widodo dan Ma'ruf Amin
  • Nomor urut 2: Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Pasangan nomor 1, Joko Widodo dan Ma'ruf Amin keluar sebagai pemenang dan menjabat sebagai presiden dan wakil presiden sampai dengan 2024.

(Sumber: Kompas.com/Deytri Robekka Aritonang, Aryo Putranto Saptohutomo, Syakirun Ni'am, Vitorio Mantalean | Editor: Deytri Robekka Aritonang, Aryo Putranto Saptohutomo, Akhdi Martin Pratama, Dani Prabowo).

https://www.kompas.com/tren/read/2023/11/15/083000665/nomor-urut-capres-cawapres-dari-masa-ke-masa-dan-pemenangnya

Terkini Lainnya

Minum Apa Biar Tekanan Darah Tinggi Turun? Berikut 5 Daftarnya

Minum Apa Biar Tekanan Darah Tinggi Turun? Berikut 5 Daftarnya

Tren
Bagaimana Cara Menurunkan Berat Badan dengan Minum Kopi? Simak 4 Tips Berikut

Bagaimana Cara Menurunkan Berat Badan dengan Minum Kopi? Simak 4 Tips Berikut

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 9-10 Juni 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 9-10 Juni 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 8-9 Juni | Perjalanan Kasus Akseyna UI

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 8-9 Juni | Perjalanan Kasus Akseyna UI

Tren
23 Kata Tertua di Dunia yang Sudah Berusia 15.000 Tahun, Beberapa Masih Digunakan hingga Kini

23 Kata Tertua di Dunia yang Sudah Berusia 15.000 Tahun, Beberapa Masih Digunakan hingga Kini

Tren
5 Destinasi Wisata Dunia Khusus Pria, Wanita Dilarang Masuk

5 Destinasi Wisata Dunia Khusus Pria, Wanita Dilarang Masuk

Tren
5 Teleskop Terbesar di Dunia, Ada yang Diameternya Mencapai 500 Meter

5 Teleskop Terbesar di Dunia, Ada yang Diameternya Mencapai 500 Meter

Tren
11 Tanda Seseorang Mengalami Demensia, Salah Satunya Melupakan Nama Teman Dekat

11 Tanda Seseorang Mengalami Demensia, Salah Satunya Melupakan Nama Teman Dekat

Tren
Ramai soal Menantu Anwar Usman Ditunjuk Jadi Direktur Pemasaran dan Operasi PT Patra Logistik, Pertamina: 'Track Record' Baik

Ramai soal Menantu Anwar Usman Ditunjuk Jadi Direktur Pemasaran dan Operasi PT Patra Logistik, Pertamina: "Track Record" Baik

Tren
Pertama Kali di Dunia, Hiu Macan Muntahkan Ekidna, Mamalia Berduri Mirip Landak

Pertama Kali di Dunia, Hiu Macan Muntahkan Ekidna, Mamalia Berduri Mirip Landak

Tren
Ramai soal Besaran Iuran BPJS Kesehatan Akan Disesuaikan dengan Gaji per Juli, Ini Faktanya

Ramai soal Besaran Iuran BPJS Kesehatan Akan Disesuaikan dengan Gaji per Juli, Ini Faktanya

Tren
Peneliti: Virus Covid-19 Dapat Bertahan dalam Sperma Selama Berbulan-bulan sejak Terinfeksi

Peneliti: Virus Covid-19 Dapat Bertahan dalam Sperma Selama Berbulan-bulan sejak Terinfeksi

Tren
Benarkah Air Tebu Akan Basi 15 Menit Setelah Diperas? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Benarkah Air Tebu Akan Basi 15 Menit Setelah Diperas? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Apakah BPJS Kesehatan Menanggung Biaya Pengobatan dan Cabut Gigi Bungsu?

Apakah BPJS Kesehatan Menanggung Biaya Pengobatan dan Cabut Gigi Bungsu?

Tren
Apa Itu Pupuk Kompos? Berikut Manfaatnya bagi Tanah dan Tanaman

Apa Itu Pupuk Kompos? Berikut Manfaatnya bagi Tanah dan Tanaman

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke