Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Contoh Keanekaragaman Hayati di Indonesia, Salah Satu yang Terkaya di Dunia

KOMPAS.com - Keanekaragaman hayat adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan beragamnya kehidupan di Bumi.

Itu mengacu pada keanekaragaman hewan, tumbuhan, jamur, dan mikroorganisme, yang membentuk alam.

Dilansir dari laman National Geographic, keanekaragaman hayati mengacu pada setiap makhluk hidup, termasuk tumbuhan, bakteri, hewan, dan manusia.

Masing-masing spesies dan organisme ini bekerja sama dalam ekosistem untuk menjaga keseimbangan dan mendukung kehidupan.

Para ilmuwan memperkirakan ada sekitar 8,7 juta spesies tumbuhan dan hewan yang ada dan tersebar di bumi.

Namun, sejauh ini baru sekitar 1,2 juta spesies yang telah diidentifikasi dan dideskripsikan, yang mana sebagian besar adalah serangga.

Indonesia adalah salah satu negara di dunia dengan keanekaragaman hayati yang tinggi. Berada di kawasan tropis, membuat Indonesia memiliki tingkat curah hujan yang cukup tinggi.

Hal tersebut berpengaruh terhadap tingginya keanekaragaman hayati dibandingkan dengan daerah subtropis (iklim sedang) dan iklim kutub.

Memiliki keanekaragaman hayati terbesar di dunia

DIkutip dari laman Indonesia Baik Ditjen IKP Kemenkominfo, berdasarkan data Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Indonesia memiliki keanekaragaman hayati terestrial tertinggi kedua di dunia.

Jika digabungkan dengan keanekaragaman hayati di laut, akan main menjadi yang pertama. Indonesia juga menjadi salah satu pusat agro biodiversitas dunia dengan 10 persen spesies dari total spesies tumbuhan dunia.

Peringkat spesies milik Indonesia di dunia adalah sebagai berikut:

Dilansir dari Kompas.com (05/05/2022), berikut adalah jenis beserta contoh keanekaragaman hayati di Indonesia:

1. Keanekaragaman hayati gen

Keanekaragaman genetik adalah keragaman gen dalam suatu spesies. Setiap spesies terdiri dari individu-individu yang memiliki komposisi genetik tertentu.

Contoh keanekaragaman hayati gen di Indonesia misalnya pada spesies mangga (Mangifera indica) dengan varietas mangga arum manis, mangga manalagi, mangga golek, dan lain-lain.

Begitu juga dengan padi (Oryza sativa) dengan varietasnya seperti padi ciliwung, padi ciherang, padi rojolele, padi mentik wangi, dan lain-lain.

Contoh lain adalah sapi (Bos taurus) dengan ras sapi madura, sapi jawa, dan lain-lain.

2. Keanekaragaman hayati spesies

Keanekaragaman spesies atau jenis adalah keragaman spesies dalam suatu habitat atau wilayah. Beberapa habitat, seperti hutan hujan dan terumbu karang, memiliki banyak spesies.

Contoh keanekaragaman hayati jenis di Indonesia misalnya untuk genus Panthera, ada Panthera tigris (harimau) dan Panthera pardus (macan tutul).

Keduanya memiliki persamaan spesies pada tingkat genus, namun memiliki ciri khas yang berbeda.

3. Keanekaragaman hayati ekosistem

Keanekaragaman ekosistem adalah keragaman ekosistem di suatu wilayah. Ekosistem adalah komunitas organisme dan lingkungan fisiknya yang berinteraksi bersama.

Contoh keanekaragaman hayati ekosistem di Indonesia, yaitu:

  • Ekosistem padang rumput sabana
  • Ekosistem hutan bakau
  • Ekosistem hutan hujan tropis
  • Ekosistem laut atau terumbu karang.

Tingginya tingkat keanekaragaman hayati di suatu wilayah memberikan banyak manfaat bagi lingkungan dan kehidupan di sekitarnya.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/11/07/084500065/contoh-keanekaragaman-hayati-di-indonesia-salah-satu-yang-terkaya-di-dunia

Terkini Lainnya

Sempat Dikira Sampah, Pria di Norwegia Temukan Pedang Viking Berusia 1.000 Tahun

Sempat Dikira Sampah, Pria di Norwegia Temukan Pedang Viking Berusia 1.000 Tahun

Tren
Apakah Dinasti Politik Termasuk 'Human Rights'? Ini Kata Pusham UII

Apakah Dinasti Politik Termasuk "Human Rights"? Ini Kata Pusham UII

Tren
Sosok Arie Putra dan Budi Adiputro, Host Total Politik yang Tuai Sorotan

Sosok Arie Putra dan Budi Adiputro, Host Total Politik yang Tuai Sorotan

Tren
Pemerintah Gelar Sidang Isbat 7 Juni, Adakah Potensi Idul Adha 2024 Beda?

Pemerintah Gelar Sidang Isbat 7 Juni, Adakah Potensi Idul Adha 2024 Beda?

Tren
Berbeda dengan Meteor, Apa Itu Asteroid? Berikut Pengertian dan Klasifikasinya

Berbeda dengan Meteor, Apa Itu Asteroid? Berikut Pengertian dan Klasifikasinya

Tren
Daftar UMP di 38 Provinsi, Jadi Minimal Gaji yang Akan Dipotong Tapera

Daftar UMP di 38 Provinsi, Jadi Minimal Gaji yang Akan Dipotong Tapera

Tren
7 Berkas Pendaftaran CPNS 2024 yang Harus Disiapkan sejak Sekarang

7 Berkas Pendaftaran CPNS 2024 yang Harus Disiapkan sejak Sekarang

Tren
Indonesia Dapat Hibah Kapal dari Korea Selatan, seperti Apa Spesifikasinya?

Indonesia Dapat Hibah Kapal dari Korea Selatan, seperti Apa Spesifikasinya?

Tren
80 Persen Dana Tapera Akan Jadi Obligasi, Tepis Isu Dipakai Tambal Pendapatan Negara

80 Persen Dana Tapera Akan Jadi Obligasi, Tepis Isu Dipakai Tambal Pendapatan Negara

Tren
Sepak Terjang Anita Jacoba Gah, Anggota DPR RI yang Marah ke Mendikbud

Sepak Terjang Anita Jacoba Gah, Anggota DPR RI yang Marah ke Mendikbud

Tren
Apa Itu Asian Value yang Ramai di Medsos, Sejarah, dan Tokohnya?

Apa Itu Asian Value yang Ramai di Medsos, Sejarah, dan Tokohnya?

Tren
Kronologi PP Muhammadiyah Alihkan Dana dari BSI, Rencana sejak 2020

Kronologi PP Muhammadiyah Alihkan Dana dari BSI, Rencana sejak 2020

Tren
10 Kasus Korupsi Terbesar di Indonesia, Rugikan Negara Ratusan Triliun Rupiah

10 Kasus Korupsi Terbesar di Indonesia, Rugikan Negara Ratusan Triliun Rupiah

Tren
Ramai soal Keponakan Jokowi, Bagaskara Ikhlasulla Arif Jadi Manajer di Pertamina

Ramai soal Keponakan Jokowi, Bagaskara Ikhlasulla Arif Jadi Manajer di Pertamina

Tren
Ramai soal Ular Piton Berkepala Dua di Banyumas, Ini Kata Polisi dan Ahli

Ramai soal Ular Piton Berkepala Dua di Banyumas, Ini Kata Polisi dan Ahli

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke