Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ramai di Kalangan Gen Z, Apa Arti dari Skena?

Oleh: Alifia Putri Yudanti dan Rizky Nauvalif

KOMPAS.com - Setiap zaman memiliki karakteristik dan keunikan bahasa gaulnya masing-masing. Begitu pula masa sekarang, hampir setiap bulan tercipta istilah-istilah baru yang ramai digunakan di media sosial. Entah itu digunakan sebagai bahasa sehari-hari atau candaan.

Salah satu istilah yang ramai dibicarakan adalah skena. Kemunculannya pun mendapat berbagai tanggapan dari masyarakat. Begitu pula bagi Kukuh dan Dwik dalam siniar Balada +62 episode “Gak Ada yang Lebih Skena dari Kukuh & Dwik” dengan tautan s.id/Balada62S2Skena.

Ternyata, Kukuh dan Dwik membicarakan sikap polisi skena yang kerap menekan orang-orang yang berpura-pura sefrekuensi dengan mereka. Lantas, apa makna skena sebenarnya?

Asal-Usul Kemunculan Kata Skena

Pada dasarnya, istilah gaul ini masih belum terdapat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring. Akan tetapi, kata ini muncul dan menjadi populer karena penggunaannya oleh masyarakat Indonesia, khususnya para anak muda.

Melansir Kompas.com, Ahli Bahasa dan Kepala Balai Bahasa Sulawesi Selatan, Ganjar Harimansyah, mengatakan skena merupakan akronim dari singkatan tiga kata, yaitu Sua, cengKErama dan kelaNA.

Sua sendiri berarti berjumpa, cengkrama adalah perjalanan untuk bersenang-senang, dan kelana berarti mengadakan perjalanan ke mana-mana tanpa tujuan tertentu.

Jika diartikan terkait fenomena yang terjadi, istilah ini merujuk pada kumpulan orang yang senang nongkrong sembari mengobrol dan berjalan-jalan bersama.

Kemunculan istilah ini terjadi karena adanya pembentukan bahasa gaul yang kemudian digunakan oleh banyak orang. Bahasa gaul atau bahasa slang juga dikenal sebagai bahasa prokem pada era 1980-an dan kerap digunakan di daerah perkotaan.

Biasanya, bahasa ini dipengaruhi bahasa asing atau bahasa daerah yang kemudian diberi variasi untuk menyesuaikan tempat tinggal penuturnya. Itulah mengapa, bahasa gaul lebih condong digunakan dalam situasi nonformal dan dapat digunakan dalam komunikasi lisan serta tulisan.

Sementara itu, menurut Ganjar, kemungkinan kuat kata skena sendiri adalah serapan asing dari bahasa Inggris scene.

“Berdasarkan kamus daring, kata skena merujuk pada makna polisemi scene, yakni lingkup kegiatan, situasi, atau kancah aktivitas atau minat saat ini, misalnya The Rock Music Scene atau The Fashion Scene,” kata dia.

Selain itu, kata ini juga lekat dengan budaya dan sering diungkapkan dalam sejumlah tren musik dan mode pakaian sebagai subkultur anak muda yang muncul pada awal 2000 di Amerika Serikat dari kultur scene hardcore.

Polisi Skena yang Ingin Selalu Berbeda

Skena juga dapat diartikan sebagai perkumpulan atau komunitas yang memiliki ruangnya tersendiri untuk berinteraksi. Biasanya, mereka menganggap diri dan perkumpulannya sebagai lingkup eksklusif sehingga ingin selalu dianggap berbeda.

Kini, istilah ini pun lekat sebagai deskripsi kegemaran terhadap seni alternatif dan non-mainstream, seperti genre musik tertentu. Misalnya, dalam beberapa tahun ini, musik ‘indie’ (yang padahal bukan genre musik) dianggap keren oleh para anak muda.

Mereka yang mendengarkan musik-musik ini dianggap si paling berbeda karena para musisi ini belum dikenal khalayak luas. Terkadang pula mereka senang mengkritik selera orang lain yang hanya mengikuti arus, seperti musik pop.

Bagi para polisi skena ini, budaya pop tak memiliki ciri khas sehingga mereka kerap membedah dan mengkritik preferensi musik orang lain. Alhasil, polisi skena ini adalah julukan dengan konotasi negatif bagi orang yang terlihat ‘pick me’ dan mengusik orang lain.

Lantas, bagaimana pendapat Kukuh dan Dwik terkait fenomena skena dan polisi skena yang kerap ingin selalu berbeda?

Dengarkan perbincangan lengkapnya hanya melalui siniar Balada +62 episode “Gak Ada yang Lebih Skena dari Kukuh & Dwik” di YouTube, TipTip, dan Noice.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/10/16/130526065/ramai-di-kalangan-gen-z-apa-arti-dari-skena

Terkini Lainnya

Daftar 14 Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Era Shin Tae-yong

Daftar 14 Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Era Shin Tae-yong

Tren
Disebut Akan Diundur, Kapan Hasil UTBK SNBT 2024 Diumumkan?

Disebut Akan Diundur, Kapan Hasil UTBK SNBT 2024 Diumumkan?

Tren
Peniliti Ungkap Alasan Paus Orca di Eropa Sering Menyerang Kapal hingga Tenggelam

Peniliti Ungkap Alasan Paus Orca di Eropa Sering Menyerang Kapal hingga Tenggelam

Tren
Daftar 27 Negara yang Menjadi Anggota Uni Eropa, Mana Saja?

Daftar 27 Negara yang Menjadi Anggota Uni Eropa, Mana Saja?

Tren
Ini Alasan Toyota Jepang Resmi Hentikan Pengiriman dan Penjualan 3 Mobil

Ini Alasan Toyota Jepang Resmi Hentikan Pengiriman dan Penjualan 3 Mobil

Tren
Menang Pemilu, Narendra Modi Bakal Jadi PM India 3 Periode

Menang Pemilu, Narendra Modi Bakal Jadi PM India 3 Periode

Tren
Alami Auto Brewery Syndrome, Wanita Asal Kanada Mabuk 2 Tahun meski Tak Minum Alkohol

Alami Auto Brewery Syndrome, Wanita Asal Kanada Mabuk 2 Tahun meski Tak Minum Alkohol

Tren
Orang Indonesia Konsumsi Mikroplastik Terbanyak di Dunia, Apa Bahayanya?

Orang Indonesia Konsumsi Mikroplastik Terbanyak di Dunia, Apa Bahayanya?

Tren
Duduk Perkara Hasto Kristiyanto Diperiksa Polda Metro Jaya, Diduga Sebarkan Berita Bohong

Duduk Perkara Hasto Kristiyanto Diperiksa Polda Metro Jaya, Diduga Sebarkan Berita Bohong

Tren
Cara Login Menggunakan Fingerprint atau Face Recognition di Aplikasi Mobile JKN

Cara Login Menggunakan Fingerprint atau Face Recognition di Aplikasi Mobile JKN

Tren
Kartu Lansia Jakarta Cair Juni 2024, Berikut Jadwal, Besaran, dan Cara Ceknya

Kartu Lansia Jakarta Cair Juni 2024, Berikut Jadwal, Besaran, dan Cara Ceknya

Tren
Bikin SIM Harus Punya BPJS Kesehatan mulai 1 Juli 2024, Bagaimana jika Tunggak Iuran?

Bikin SIM Harus Punya BPJS Kesehatan mulai 1 Juli 2024, Bagaimana jika Tunggak Iuran?

Tren
Head to Head Indonesia Vs Irak, Skuad Garuda Terakhir Menang 24 Tahun Lalu

Head to Head Indonesia Vs Irak, Skuad Garuda Terakhir Menang 24 Tahun Lalu

Tren
Pendaftaran Jalur Mandiri Undip Dibuka, Klik Pendaftaran.undip.ac.id

Pendaftaran Jalur Mandiri Undip Dibuka, Klik Pendaftaran.undip.ac.id

Tren
UU KIA Disahkan, Berikut 7 Poin Penting yang Harus Diketahui

UU KIA Disahkan, Berikut 7 Poin Penting yang Harus Diketahui

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke