Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Strategi Manajemen Waktu yang Baik untuk Meningkatkan Produktivitas

KOMPAS.com - Manajemen waktu adalah salah satu hal penting dalam menunjang produktivitas seseorang dalam aktivitas dan pekerjaannya.

Semua orang mempunyai waktu 24 jam yang sama dalam sehari, namun beberapa orang bisa menyelesaikan banyak hal dengan waktu yang sama dibandingkan orang lain.

Atau mungkin Anda pernah merasa tidak punya cukup waktu dalam sehari? Sedangkan orang lain terlihat memiliki cukup waktu luang.

Jawabannya adalah manajemen waktu yang baik.

Apa itu manajemen waktu?

Manajemen waktu adalah proses bagaimana mengatur, merencanakan, dan membagi waktu Anda di antara berbagai macam aktivitas.

Dikutip dari laman Encyclopedia Britannica, manajemen waktu termasuk manajemen diri dengan fokus eksplisit pada waktu dalam memutuskan apa yang harus dilakukan.

Ini berkaitan dengan berapa banyak waktu yang dialokasikan untuk kegiatan, bagaimana kegiatan dilakukan dengan lebih efisien, dan kapan waktu yang tepat untuk aktivitas tertentu.

Istilah manajemen waktu mulai dikenal pada tahun 1950 dan 1960an yang mengacu pada alat untuk membantu manajer memanfaatkan waktu yang tersedia dengan lebih baik.

Itu didasarkan pada pengalaman praktis, dalam bentuk apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan.

Mirip dengan manajemen diri, manajemen waktu difokuskan pada penyelesaian masalah. Inti adalah mencegah masalah melalui persiapan dan perencanaan yang baik.

Beberapa contoh masalah umum terkait manajemen waktu adalah merasa terbebani dengan beban kerja, tidak mampu mengatasi gangguan, tekanan tenggat waktu, dan penundaan.

Saat melakukan sesuatu, bedakan antara apa yang mendesak dan apa yang tidak. Fokus pada tugas-tugas yang penting dan mendesak terlebih dahulu.

Dilansir dari laman Mind Tools, ketika mengetahui cara mengatur waktu secara efektif, Anda dapat memperoleh banyak manfaat, termasuk dalam menunjang produktivitas. Ini termasuk:

  • Produktivitas dan efisiensi yang lebih besar
  • Lebih sedikit stres
  • Reputasi profesional yang lebih baik
  • Peningkatan peluang kemajuan
  • Lebih banyak peluang untuk mencapai tujuan hidup dan karier Anda.

Secara keseluruhan, Anda akan merasa lebih terkendali dan yakin untuk memilih cara terbaik menggunakan waktu.

Selain itu, dengan merasa lebih bahagia, lebih rileks, dan lebih mampu berpikir, Anda juga berada dalam posisi yang tepat untuk membantu orang lain mencapai target mereka.

Dilansir dari laman Psychology Today, berikut 5 strategi sederhana untuk dapat memanajemen waktu dengan lebih baik:

1. Prioritaskan yang penting

Mulailah setiap hari dengan mengartikulasikan hal-hal yang benar-benar penting untuk diselesaikan hari itu.

Dalam konteks ini, bagaimana mendefinisikan hal “penting” bisa bervariasi. Silakan menyesuaikan dengan kriteria Anda

Apakah yang paling bermakna secara pribadi atau profesional, yang paling memberikan rasa lega atau mengurangi kecemasan, atau memiliki dampak terbesar atau jangka panjang.

2. Membagi tugas

Bagilah tugas-tugas yang besar ke dalam beberapa langkah tertentu yang dapat dicapai. Daripada merencanakan waktu untuk “mengerjakan X”, tentukan tujuan yang dapat tercapai.

Dengan cara ini Anda menggunakan bias penyelesaian tugas untuk keuntungan Anda. Kemudian, hadiahi diri Anda sendiri karena telah menyelesaikan langkah harian itu.

3. Hindari multitasking

Hindari iming-iming multitasking atau terjebak dalam gangguan dan bias penyelesaian tugas. Jadwalkan dan blok waktu yang disisihkan untuk pekerjaan mendalam tertentu.

Hindari gangguan dan interupsi, seperti memasang tanda di pintu ruang kerja, memakai headphone, dan mengatur ponsel dalam mode tenang.

4. Antisipasi interupsi dan penundaan

Jika seorang rekan kerja mengganggu waktu yang dijadwalkan untuk mengerjakan tugas prioritas, coba jelaskan dan meminta agar Anda berdua menetapkan waktu untuk melanjutkan apa pun yang ingin dibicarakan.

Termasuk ketika Anda sedang melakukan sesuatu pekerjaan penting, matikan notifikasi perangkat dan berusaha untuk tidak melihat pesan.

5. Ciptakan rutinitas harian

Memiliki rutinitas yang ditetapkan dapat membantu memastikan bahwa Anda memanfaatkan hari dengan sebaik-baiknya dan tidak membuang waktu untuk memutuskan apa yang harus dilakukan selanjutnya.

Kemudian penting adar menyediakan waktu berolahraga secara teratur, makan sehat, dan banyak tidur.

Faktor-faktor ini dapat berdampak signifikan pada tingkat energi dan produktivitas Anda secara keseluruhan.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/09/13/191500365/5-strategi-manajemen-waktu-yang-baik-untuk-meningkatkan-produktivitas

Terkini Lainnya

Dulu Berseberangan, Apa yang Membuat PDI-P Kini Melirik Anies Baswedan?

Dulu Berseberangan, Apa yang Membuat PDI-P Kini Melirik Anies Baswedan?

Tren
Head to Head Indonesia Vs Filipina, Garuda di Atas Angin

Head to Head Indonesia Vs Filipina, Garuda di Atas Angin

Tren
Kapolda Ahmad Luthfi Segera jadi Irjen Kemendag, Bagaimana Nasibnya di Pilgub Jateng 2024?

Kapolda Ahmad Luthfi Segera jadi Irjen Kemendag, Bagaimana Nasibnya di Pilgub Jateng 2024?

Tren
Pesawat Austrian Airlines Terjang Badai Es, Bagian Depan sampai Berlubang Besar

Pesawat Austrian Airlines Terjang Badai Es, Bagian Depan sampai Berlubang Besar

Tren
Cara Daftar PPDB Online Jakarta 2024, Pilih Sekolah di ppdb.jakarta.go.id

Cara Daftar PPDB Online Jakarta 2024, Pilih Sekolah di ppdb.jakarta.go.id

Tren
Menteri Kabinet Perang Israel Benny Gantz Mundur, Konflik Berpotensi Semakin Memanas

Menteri Kabinet Perang Israel Benny Gantz Mundur, Konflik Berpotensi Semakin Memanas

Tren
Jadwal Indonesia Vs Filipina 11 Juni 2024, Pukul Berapa?

Jadwal Indonesia Vs Filipina 11 Juni 2024, Pukul Berapa?

Tren
Ormas Keagamaan Tolak Kelola Tambang, Bahlil: Tidak Bisa Kami Paksa

Ormas Keagamaan Tolak Kelola Tambang, Bahlil: Tidak Bisa Kami Paksa

Tren
9 Tanda Tubuh Kekurangan Kalsium, Salah Satunya Mudah Cemas

9 Tanda Tubuh Kekurangan Kalsium, Salah Satunya Mudah Cemas

Tren
Benarkah Tidak Sarapan Bikin Tubuh Gemuk? Ini Menurut Riset dan Ahli

Benarkah Tidak Sarapan Bikin Tubuh Gemuk? Ini Menurut Riset dan Ahli

Tren
Jenis Ikan yang Perlu Dibatasi Penderita Batu Ginjal, Apa Saja?

Jenis Ikan yang Perlu Dibatasi Penderita Batu Ginjal, Apa Saja?

Tren
Peran Tersangka Pengeroyokan Bos Rental Mobil di Pati: Pertama Pukul Korban, Diikuti Warga Lain

Peran Tersangka Pengeroyokan Bos Rental Mobil di Pati: Pertama Pukul Korban, Diikuti Warga Lain

Tren
5 Fakta Polwan Bakar Suami di Mojokerto gara-gara Gaji Ke-13, Berawal dari Judi 'Online'

5 Fakta Polwan Bakar Suami di Mojokerto gara-gara Gaji Ke-13, Berawal dari Judi "Online"

Tren
Bukan Tempat Bersandar, Ini Nama dan Fungsi Tiang Kecil di Trotoar

Bukan Tempat Bersandar, Ini Nama dan Fungsi Tiang Kecil di Trotoar

Tren
BPK Temukan Penyimpangan Anggaran Perjalanan Dinas PNS Senilai Rp 39,26 Miliar, Ini Rinciannya

BPK Temukan Penyimpangan Anggaran Perjalanan Dinas PNS Senilai Rp 39,26 Miliar, Ini Rinciannya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke